Lihat ke Halaman Asli

Catatan Kecil Bagi Kalian “Para Teknokrat"

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14263011442053659317

[caption id="attachment_402724" align="aligncenter" width="300" caption="infokorupsi.com"][/caption]

Catatan Kecil bagi kalian “Para Teknokrat”

Elegi reformasi kian memilukan…

Dipenuhi nada minor membuat tangis tak terhentikan

Ditambah maraknya konspirasi elite politik di negri ini

Yang seolah merakyat, nyatanya bikin melarat

Janjikan kesejahteraan namun yang ada kesengsaraan

Janjikan kemakmuran malah nyatanya keterpurukan

Heii…para pejabat rakus

Belumkah kalian puas melihat rakyat tertelan arus?

Ketika orang pinggiran terlantar dan butuh keberpihakan

Kalian malah makan uang triliunan dengan “dana siluman”

Ketika rakyat kecil meminta sebuah keadilan

Namun ternyata hukum kalian permainkan

Bagaimana mungkin melayani rakyat kalau kalian saja tak saling mengerti?

Yang kerap bertengkar bagai adegan Tom and Jerry

Rakyat  Jenuh… kami tak butuh pemimpin negri yang hanya pintar ber-retorika

Jikalau aksi nyatanya pun tiada

Mari belajar dari mereka,

Karena wibawanya sebagai pemimpin bangsa

Hugo Chaves yang mampu mengurangi 44% kemiskinan rakyat Venezuela,

Dengan mosaik sosialis kerakyatannya

Fidel Castro yang membangkitkan ekonomi Negri Kuba

Dengan adopsi ajaran Bung Karno yakni konsep Trisaktinya

Itulah bukti keberpihakan yang membawa kesejahteraan

Tak muluk-muluk namun dilaksanakan

Untuk para pemimpin negri…

Waktu tidak habis sampai disini

Masih bisa perbaiki diri untuk membangun negri

Rangkullah kami rakyatmu ini

Agar kita bersama-sama membangun Indonesia yang berdikari

#Salam Kaum Proletar

Tamba Togap Tambun (Ekonomi Pembangunan 2010)

*Elegi :  Syair yang mengandung ratapan, Teknokrat : Cendikiawan yg berkiprah dipemerintahan, Konspirasi : Persekongkolan, Proletar : Lapisan sosial yang rendah, Retorika : Keterampilan berbahasa. [Untuk menambah wawasan, silahkan baca tentang kepemimpinan Hugo Chaves, Fidel Castro dan Konsep Trisakti].

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline