Lihat ke Halaman Asli

Pembentukan Kader dan Pemahaman Program Forecasting Keuntungan Pasca Panen untuk Ibu Ibu PKK di Kelurahan Kadipaten

Diperbarui: 23 Mei 2024   10:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bertempatan di Balai Kelurahan Kadipaten, telah dilaksanakan kegiatan pembentukan kader dan pemahaman program forecasting keuntungan pasca panen serta bagaimana cara manajemen keuangan rumah tangga untuk ibu-ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) di Kelurahan Kadipaten.

Kegiatan ini diinisiasi oleh mahasiswi UGM Bernadhita Wardhana dengan tujuan untuk memberdayakan ibu-ibu PKK agar mampu mengelola usaha pertanian dan keuangan secara efisien, terutama dalam hal pemahaman biaya penanaman, biaya perawatan, dan biaya jual setelah panen.

Acara dibuka oleh ketua PKK dengan menyampaikan pentingnya pembentukan kader dalam mendukung program pertanian perkotaan. Beliau juga menyoroti pentingnya pemahaman akan keuangan dalam mengelola usaha pertanian agar dapat memberikan keuntungan yang maksimal bagi keluarga meliputi perhitungan biaya penanaman, biaya perawatan, dan estimasi keuntungan dari hasil panen. Materi disampaikan dengan pendekatan yang mudah dipahami oleh para peserta.

Para peserta kemudian aktif terlibat dalam diskusi dan praktik perhitungan forecasting keuntungan pasca panen menggunakan data kasus yang diberikan oleh Ibu Sri Wahyuni. Mereka diberi kesempatan untuk melakukan perhitungan secara langsung dengan bimbingan dari fasilitator.

Kegiatan ini dihadiri oleh 17 ibu-ibu PKK dari berbagai lingkungan di Kelurahan Kadipaten. Mereka menunjukkan antusiasme yang tinggi dan berkomitmen untuk mengaplikasikan pemahaman yang didapat dalam kegiatan ini dalam usaha pertanian mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline