Teknologi terus berkembang di Indonesia, khususnya dengan kemunculan Artificial Intelligence (AI) dan blockchain. Secara sederhana, blockchain adalah teknologi untuk menyimpan data transaksi secara digital dengan kriptografi. Blockchain terdiri dari blok-blok yang saling terhubung, membentuk rantai transaksi yang tidak dapat diubah atau dipalsukan. Setiap blok mengandung data transaksi, meningkatkan transparansi dan keamanan.
Penggunaan blockchain tidak terbatas pada dunia cryptocurrency. Potensinya besar dalam mengubah berbagai sektor bisnis digital. Contohnya, dalam sektor keuangan, blockchain berfungsi sebagai buku kas digital yang dapat diakses secara terbuka tanpa persetujuan dari pihak ketiga, mengurangi risiko penyelewengan seperti suap dan korupsi.
McKinsey pada tahun 2018 merilis tabel peluang blockchain di berbagai sektor lain, termasuk medis, pertanian, properti, telekomunikasi, dan media. Dengan mekanisme penyimpanan data baru di blok-blok yang saling terhubung dan hash kriptografi sebagai bentuk keamanan, blockchain memberikan keunggulan yang signifikan dalam hal transparansi dan keamanan.
Desentralisasi blockchain berarti tidak ada satu otoritas tunggal yang mengontrol sistem. Sebaliknya, kontrol tersebar di berbagai komputer yang menjalankan perangkat lunak khusus. Misalnya, penambang bitcoin menggunakan komputer khusus untuk memvalidasi transaksi dan menambah blok baru ke blockchain dengan menghitung nilai hash berdasarkan hash sebelumnya.
Di era digital yang terus berkembang, blockchain memiliki potensi besar untuk mengubah cara bisnis dilakukan. Artikel ini telah menjelaskan pengertian blockchain, perbedaannya dengan cryptocurrency, dan penerapannya di berbagai sektor bisnis di Indonesia. Transparansi, keamanan, dan efisiensi yang ditawarkan oleh blockchain dapat mempercepat proses transaksi, meningkatkan kepercayaan konsumen, dan mengurangi biaya administrasi dalam bisnis digital.
Namun, untuk mengadopsi blockchain dalam bisnis digital secara efektif, dukungan dan regulasi yang tepat sangat diperlukan. Pemerintah, perusahaan, dan masyarakat perlu bekerja sama untuk mendukung dan memahami potensi serta manfaat blockchain dalam meningkatkan efisiensi dan keamanan bisnis digital di Indonesia.
Baca Juga : CrowdStrike, Perusahaan Keamanan Siber Tercanggih di Dunia
Baca Juga : Kejahatan di Metaverse, Ancaman Baru Bagi Remaja
Baca Juga : Dari Mimpi Ke Realita : Evolusi Dan Potensi AI di Dunia Modern