Lihat ke Halaman Asli

Menambah Keuntungan dengan Bercocok Tanam di Masa Pandemi

Diperbarui: 6 Desember 2020   02:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sejak awal tahun 2020, dunia diramaikan dengan mewabahnya virus Covid-19. Seiring menyebarnya virus ini ke seluruh dunia, WHO mengumumkan bahwa fenomena ini telah menjadi sebuah pandemi. Untuk mencegah penyebaran virus ini, terciptalah kebijakan-kebijakan baru. Salah satu kebijakan baru itu adalah work from home. Work from home ini menyebabkan sebagian masyarakat menjadi bosan karena seluruh harinya hanya dihabiskan di rumah. Untuk mencegah kebosanan itu, banyak hal yang dapat kita lakukan. Salah satu contohnya adalah dengan bercocok tanam.

Kita dapat memanfaatkan lahan kosong maupun menggunakan pot sebagai media berocok tanam. Banyaknya lahan kosong yang tidak terpakai dapat kita alokasikan menjadi kebun cantik dan akan menghasilkan beberapa manfaat. Namun, jika tidak ada lahan kosong di sekitar rumah, kita dapat memanfaatkan penggunaan pot yang dapat ditata meskipun pekarangan rumah kita tidak terlalu luas.

Adapun manfaat yang akan kita dapatkan saat bisnis bercocok tanam di masa pandemi ini adalah:

1.       Hasil dari cocok tanam sebagai penghias yang menyegarkan mata.

Warna-warni yang dihasilkan dari tanaman hasil cocok tanam akan menjadikan lingkungan menjadi lebih indah. Hal ini dapat menyegarkan mata kita usai menjalani kesibukan di masa sebelum pandemi.

2.       Mengajak tubuh untuk bergerak lebih aktif.

 Kesibukan yang menjenuhkan di masa sebelum pandemic terkadang menghambat kita untuk melakukan olahraga. Oleh karena itu, dengan bercocok tanam, kita dapat menghabiskan waktu kosongmu selama pandemi dengan bergerak aktif dan berada di area dengan paparan sinar matahari yang baik. Hal ini dapat meningkatkan kestabilan tubuh.

3.        Mengonsumsi hasil panen.

Kita dapat menanam berbagai macam tumbuhan. Jika kamu menanam buah-buahan atau sayuran, sudah pasti kita akan mendapatkan hasil panennya. Kita dapat menggunakan hasil panen itu untuk dikonsumsi secara pribadi sehingga dapat mengurangi pengeluaran untuk membeli bahan-bahan di pasar.

4.       Menjual hasil tanam.

Selain untuk dikonsumsi pribadi, kita juga dapat menjual hasil panen dan mendapatkan tambahan pundi-pundi uang untuk ditabung. Tidak mesti hasil panen, kamu juga dapat menjual benih atau bibit, maupun tanaman muda yang belum siap untuk dipanen.

5.       Terhindar dari keramaian yang dapat meningkatkan potensi penyebaran Covid-19.

Dengan bercocok tanam, kita akan menghabiskan waktu lebih lama di kebun atau rumah sehingga terhindar dari tempat yang ramai pengunjung seperti mall atau restoran. Hal ini dapat mengurangi peluang untuk tertular atau sebagai perantara pembawa Covid-19.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline