Lihat ke Halaman Asli

Di Mana Engkau Tuhan???

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku tahu kau adalah pencipa segalaNya

Engkaulah sang sutradara

Semua mahkluk adalah lakon yang kau pilih

Yang kau tempatkan disuatu setting yang benar-benar menawan

Dunia......

Dan aku percaya.

Dunia dengan segala isinya

Termasuk aku

Bukankah kau ciptakan aku sebagai hambaMu

Hamba yang kau harapkan akan mengabdi kepadaMu

Sudah ku lakukan itu,

Kau bilang kau ada diantara mahkluk-makhlukMu

Engkau maha segalaNya

Tapi kenapa?

Kenapa kau buat perbedaan diantara mereka

Kau ciptakan kaya

Miskin, buruk, indah,

Itu semua tak sama

Rasanya berbeda

Apakah kebahagiaan hanya engakau berikan kepada orang kaya,

Orang berharta

Orang yang memiliki kedudukan

Orang yang mempunyai keindahan

Sedangkan orang tak punya?

Hanya merasakan kesedihan setiap harinya

Menahan rasa lapar

Mengais sampah

Busuk dan diremehkan

Apakah hanya itu kau berikan untuk mereka

Kehidupan kontras makhlukMu

Itukah yang dinamakan Tuhan maha adil?

Dimana keadilan itu Tuhan?

Sampai detik ini tak ku lihat keadilan itu

Apa memang sengaja kau sembunyikan

Tuhan maha mendengar?

Tapi mengapa tak kau dengar doaku

Aku menyembahMu

Bersujud dihadapanMu

Tuhan maha mengetahui

Apa Tuhan tau apa yang aku inginkan saat ini

Aku ingin engkau menopangku Tuhan

Bukankah kau tahu?

Tak ada seorangpun yang bersedia menopangku

Hingga detik ini

Tuhan... apa kau bisa tertawa?

Jika bisa

Mungkin kau sekarang sedang tertawa melihatku

Melihatku mengaharap cinta dari seorang yang tak mencintaiku sepenuhnya

Melihatku menangisi kehidupanku

Melihatku dipojokkan karena kesalahanku

Melihatku diadili setiap harinya

Melihatku terjerembab dalam lumpur kenistaaan

Dan melihatku dilembah keputus asaan

Kenapa kau tidak menolongku Tuhan?

Dimana engkau?

Mengapa engkau membiarkan aku

Aku mengharap kuasaMu Tuhan.....

Aku mengharap kuasaMu..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline