Lihat ke Halaman Asli

Peningkatan Efisiensi Produksi Handmade melalui Implementasi Pengendalian Kualitas pada Proses Koperasi Intako Tanggulangin

Diperbarui: 11 Desember 2023   20:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peningkatan Efisiensi Produksi Handmade melalui Implementasi Pengendalian Kualitas pada Proses Koperasi Intako Tanggulangin

Pada Bulan Oktober 2023 kemarin, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Dalam rangka Kuliah Kerja Lapangan (KKL) ini mahasiswa berkesempatan mengunjungi Koperasi Intako pada Senin, (30/10/2023)

Koperasi Intako Tanggulangin adalah sebuah industri penghasil tas, koper dan produk-produk terkait dan menjadi ikon bagi kabupaten Tanggulangin. Industri ini dimulai pada tahun 1939, ketika beberapa pengrajin mulai membuat tas dan koper. Dan pada tahun 1976 didirikanlah Industri Tas dan Kopor (Intako), yang awalnya terdiri hanya 27 orang.

Industri Tas Tanggulangin ini adalah salah satu ikon pariwisata di Sidoarjo, dimana para pengunjung bisa membeli beraneka macam, tas, dompet, ikat pinggang dan sepatu. Produk ini memiliki kualitas yang baik yang telah diakui oleh konsumen dan berkomitmen untuk memberikan produk atau layanan berkualitas tinggi kepada konsumennya. Salah satu aspek penting dalam mencapai tujuan ini adalah melalui pengendalian kualitas yang efektif.

Ada beberapa tujuan utama Koperasi Intako Tanggulangin untuk mengendalikan kualitas adalah sebagai berikut:

  • Memastikan Kepuasan Konsumen: Memberikan layanan atau produk berkualitas tinggi untuk membuat konsumen puas.
  • Peningkatan Efisiensi: Meningkatkan efisiensi operasional dengan menemukan dan mengatasi masalah kualitas yang mungkin.
  • Pemenuhan Standar: Memastikan bahwa barang atau jasa memenuhi persyaratan kualitas yang ditetapkan oleh lembaga atau industri yang relevan.

Ada beberapa langkah yang dilakukan Koperasi Intako untuk pengendalian kualitas HANDMADE:

  • Standar Kualitas:

Mengidentifikasi standar kualitas yang harus dipenuhi oleh produk tas, koper, dan kulit. Standar ini mencakup bahan baku yang digunakan, proses produksi, ukuran, dan kriteria kualitas lainnya.

  • Pelatihan Pekerja:

Pekerja yang memproduksi tas, koper, dan produk kulit harus dilatih untuk memahami standar kualitas, teknik produksi yang tepat, dan peran mereka dalam pengendalian kualitas.

  • Kontrol Bahan Baku:

Bahan baku yang akan digunakan dalam produksi harus melalui pemeriksaan kualitas. Sebelum digunakan dalam pembuatan produk, memastikan bahwa bahan-bahan tersebut memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan.

  • Pengujian Fungsionalitas:

Uji tas, koper, dan produk kulit untuk memastikan bahwa mereka melakukan fungsi yang diinginkan dan dapat digunakan dengan baik oleh konsumen.

  • Pemeriksaan Akhir (Pemeriksaan Akhir):

Pemeriksaan akhir memeriksa setiap produk secara menyeluruh sebelum dikirim ke pelanggan untuk memastikan bahwa setiap produk memenuhi standar kualitas yang ditetapkan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline