Lihat ke Halaman Asli

Jenis-jenis Fisheye Lens dan Kegunaannya

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fisheye lens dikenal sebagai " ultra wide " atau lensa " super lebar " yang merupakan jenis lensa wide angle yang dapat menangkap gambar yang sangat luas, biasanya sekitar 180 derajat . Gambar-gambar yang mereka hasilkan sangat terdistorsi, memberi keseragaman yang dinamis , dan dengan nuansa abstrak .

Fisheye lens sangat populer untuk memotret panorama yang sangat luas dari lanskap sampai langit, dan untuk pemotretan close- up mata pelajaran seperti orang banyak , interior , dan arsitektur . Mereka juga sering digunakan untuk memotret aksi olahraga seperti skateboard , snowboarding , dan berselancar .

Fisheye lens


Fisheye lens pertama kali di temukan oleh Robert Wood W pada tahun 1906, dan penggunanya hanya sedikit karena fisheye lens merupakan penemuan baru yang sedikit orang mengetahui.  Pada tahun 1920 fisheye lens mulai di gunakan secara praktis, dan di gunakan pada meteorologi dalam mempelajari bentuk awan.

Fisheye lens mulai terkenal dan di produksi pada tahun 1960.  Karena memiliki fungsi dan kegunaan yang sangat di butuhkan oleh para fotographer sehingga produksi fisheye lens ini menjamur sampai ke seluruh dunia.

Jenis Fisheye Lens


  • Fisheye Lens Melingkar


Fisheye lens melingkar adalah salah satu yang menangkap pandangan 180 derajat penuh dalam segala arah . Hal ini menghasilkan gambar lingkaran dengan pinggiran bingkai menjadi hitam .

Fisheye lens lebih ekstrim ini cenderung digunakan untuk tujuan artistik seperti fotografi atau skateboard untuk pemotretan lanskap yang tidak biasa, dan pemandangan kota .


  • Fisheye lens full frame


Sebuah fisheye lens full-frame hanya menangkap bidang 180 derajat pandang di sepanjang diagonal . Sisi horizontal dan vertikal gambar kurang dari 180 derajat (biasanya sekitar 150 derajat horisontal dan 100 derajat vertikal).

Meskipun mereka tidak mencakup seperti wide angle , foto yang diambil menggunakan  fisheye lens full-frame persegi panjang dan tidak memiliki tepi hitam. Hal ini membuat mereka lebih cocok untuk tujuan praktis seperti interior fotografi lanskap dan bangunan shooting tradisional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline