Lihat ke Halaman Asli

Perbandingan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinisi DKI Jakarta dan NTB tahun 2003-2022

Diperbarui: 16 April 2024   18:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber: mediaindonesia.com

"Keberhasilan pembangunan suatu bangsa tidak hanya ditandai oleh tingginya tingkat pertumbuhan ekonomi tetapi juga mencakup kualitas manusianya"

Pendahuluan

Perlu disadari bersama bahwa manusia merupakan kekayaan bangsa yang sesungguhnya. Di Indonesia sendiri, pembangunan manusia sudah dijadikan satu sub tujuan dalam model pembangunan di Indonesia yang dicanangkan sejak awal. Dalam tataran normative, hal ini tercermin dalam falsafah Negara seperti Pancasila, UUD 1945, dan dokumen-dokumen kenegaraan lainnya. 

Seiring dengan berkembangnya konsepsi kemajuan dalam tataran internasional. Pembangunan manusia kian menjadi perhatian, karena indeks itu dapat menunjukkan gambaran keberhasilan suatu wilayah dalam pembangunan.

Sebagai model pembangunan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mencoba menjelaskan bagaimana penduduk dapat mengakses hasil pembangunan dalam memperoleh pendapatan, kesehatan, pendidikan, dan sebagainya.

IPM dapat menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara.

Bagi Indonesia sendiri, IPM merupakan data strategis, karena selain sebagai ukuran kinerja Pemerintah, IPM juga digunakan sebagai salah satu alokator penentuan Dana Alokasi Umum (DAU).

Status IPM menggambarkan level pencapaian pembangunan manusia dalam suatu periode:

- Sangat tinggi : IPM > 80

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline