Lihat ke Halaman Asli

Syifa Khoirul Hafidz

Freelance Writer

Audiobook, Solusi Untuk Pembaca Yang Super Sibuk

Diperbarui: 6 Desember 2024   20:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Audiobook (Sumber: Unsplash/Kredit Photo by Jukka Aalho)

Di tengah kesibukan yang nggak ada habisnya, kadang kita merasa kehilangan waktu untuk membaca buku. Banyak yang ingin menikmati cerita, tapi waktu nggak selalu mendukung. Nah, di sinilah audiobook masuk sebagai solusi cerdas bagi para pembaca super sibuk yang tetap ingin menyelami dunia literasi, tanpa harus meluangkan waktu khusus untuk duduk dengan buku di tangan. Audiobook menawarkan pengalaman membaca yang lebih fleksibel dan tentunya lebih praktis.

Bayangin, kamu bisa dengerin audiobook saat perjalanan pagi menuju kantor, saat sedang di gym, atau bahkan saat memasak di dapur. Audiobook memungkinkan kita menikmati cerita kapan saja, tanpa harus menatap layar atau kertas. Jadi, meskipun jadwal padat, kamu tetap bisa "membaca" sambil melakukan aktivitas lain. Ini tentu menjadi angin segar buat mereka yang ingin tetap produktif, tapi juga nggak mau ketinggalan pengalaman literasi yang berharga.

Satu hal yang membuat audiobook beda dan menarik adalah cara mereka menyampaikan cerita. Suara narator yang bisa penuh emosi dan intonasi itu membawa nuansa yang mungkin nggak bisa kamu dapatkan saat membaca buku fisik. Cerita bisa terasa lebih hidup, seolah kamu sedang berada di dalamnya, merasakan setiap perasaan tokoh dengan lebih mendalam. Kadang, suara narator yang pas bisa membuat cerita semakin memikat, bahkan lebih seru daripada hanya membaca kalimat-kalimat di halaman.

Lebih dari itu, audiobook memberi keleluasaan dalam memilih genre atau topik yang ingin kita dengar. Kalau lagi suka buku self-help, kamu bisa dengerin buku-buku pengembangan diri yang bakal bikin hari-harimu lebih produktif. Atau kalau lagi pengen cerita seru, banyak audiobook dari novel fiksi yang bisa bikin kamu lupa waktu. Bahkan, audiobook juga bisa jadi teman yang menyenangkan ketika lagi macet di jalan, membuat waktu terasa lebih cepat berlalu.

Tapi tentu, audiobooks juga bukan tanpa tantangan. Kadang, ada yang merasa nggak bisa fokus sepenuhnya karena telinga kita lebih mudah teralihkan saat mendengarkan dibandingkan saat membaca. Namun, dengan sedikit latihan dan penyesuaian, kita bisa mendapatkan manfaat maksimal dari audiobook ini, apalagi kalau kamu tipe orang yang lebih suka mendengarkan sambil bergerak atau multitasking.

Buat kita yang sering merasa waktu membaca buku itu terbatas, audiobook benar-benar jadi penyelamat. Mereka memungkinkan kita untuk tetap berinteraksi dengan cerita dan pengetahuan, bahkan di tengah kehidupan yang sibuk. Jadi, nggak ada alasan lagi untuk melewatkan buku-buku keren yang seharusnya kita baca, karena dengan audiobook, kita tetap bisa menikmati semuanya sambil menjalani keseharian. Audiobook bukan hanya tentang cara baru menikmati cerita, tapi juga tentang memberi ruang lebih banyak untuk hal-hal yang kita cintai, meski waktu kita terbatas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline