Oleh Siti Syavinatul Husnah
Eksploitasi Sumber Daya Alam
Baru-baru ini , kita dikejutkan dengan berita mengenai kebakaran hutan yang cukup masif di hutan-hutan yang ada di Negeri ini. Menurut kepala BNPB seperti yang diberitakan oleh kontan[1] hampir 99% Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan), disebabkan oleh manusia, dan dari semua lahan yang terbakar, 80% nya merupakan lahan yang akan dijadikan perkebunan. Tentu saja pemerintah berdalih bahwa tanaman yang akan ditumbuhi dilahan-lahan tersebut sangat penting untuk ekonomi nasional. Bahwa tanaman tersebut (sawit dan lain sebagainya) mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan ekonomi nasional. Namun apakah cara tersebut dibenarkan dalam Islam?Bagaimana pemanfaatan Sumber Daya Alam yang baik menurut agama Islam?Mari kita bahas
Persoalan Eksploitasi Sumber Daya Alam dari Persepektif Ekonomi Islam
Sumber daya alam adalah kekayaan yang ada dalam bumi. Sumber daya alam jika dilihat dari bentuknya, memiliki kecendrungan yang berubah-ubah, tidak pasti, bisa jadi meluas atau menyempit tergantung pada sejauh mana daya kreatifitas manusia dikembangkan.dari hal tersebut sumber daya alam dibagi menjadi dua; yaitu sumber daya alam eksploratif dan non-eksploratif.[2]
Menurut islam, manusia adalah makhluk yang paling mulia diantara makhluk-makhluk Allah yang lain. Akan tetapi islam juga mengingatkan bahwa manusia hanyalah salah satu di antara sekian banyak makhluk Allah SWT, yang berada diluar kemampuan manusia untuk menghitungnya. Manusia dibekali akal pikiran hingga kedudukannya paling mulia diantara makhluk-makhluk Allah yang lainnya, hingga kita bisa mengetahui kisah-kisah penciptaan yang ada dalam Al-Qur'an, kita mendapatkan informasi tentang tahapan dan evolusi penciptaan ini. Dari informasi tersebut, kita bisa memahami bahwa alam ini mempunyai wujud obyektif yang terlepas dari subyektifitas kesadaran manusia,[3]