Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Syauqil Izza

Fans Juventus Football Club

Santri Berdikari

Diperbarui: 6 September 2019   10:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

    

    Pesantren merupakan sebuah tempat yang sangat ideal di mana para kader - kader bangsa di tempa dengan ilmu - ilmu yang berbasis agama, terutama agama islam. Pesantren juga di sebut sebagai sebuah lembaga pendidikan tradisional yang para siswanya di bimbing dengan sangat telaten oleh guru - guru, yang dalam bahasa pesantrenan biasa di sebut dengan ustad atau kyai. Dalam lingkup kompleks pesantren juga terdapat masjid untuk beribadah, ruangan belajar dan juga aula untuk tempat pembelajaran ilmu - ilmu keagamaan lainnya seperti pengkajian kitab, tausyiah atau dalam bahasa pesantren di sebut gemblengan, dan pesantren juga mempunyai asrama untuk tempat tinggal para santri.

    Siapa itu santri ? Santri ialah seseorang yang sedang menempa ilmu - ilmu pendidikan mengenai agama islam di pesantren. Di pesantren, para santri akan di beri kajian - kajian mengenai pembahasan ilmu keagamaan dari kyai ataupun dari ustad - ustad di pesantren tersebut. Entah itu pengkajian kitab - kitab yang biasa di kenal dengan sebutan ngaji ( ngatur jiwa ) atau membahas tentang suatu perkara dalam agama yang belum bisa terselesaikan, dalam bahasa pesantren itu biasa di sebut dengan bahtsul masa'il ( membahas suatu masalah ).

    Seorang santri di tuntut agar bisa belajar untuk bisa mengatur kehidupannya sendiri dengan semua kelebihan dan kekurangan masing - masing, karena pada dasarnya seorang santri harus bisa mengatasi permasalahannya dan percaya kepada kemampuannya sendiri. Seorang santri juga harus mempunyai sifat bedikari, yaitu berdiri di atas kemampuannya sendiri & dan tidak terlalu bergantung pada siapapun, alias mandiri. Meskipun seorang santri di tuntut untuk hidup berdikari, bukan berarti mereka tidak bisa mentaati peraturan - peraturan yang telah di tentukan oleh pengurus pesantren. Karena kehidupan santri juga menjadi sebuah amanah untuk para pengurus pesantren, agar bisa menjadi ibu kedua bagi para santri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline