Editor : Syarifah Hanum (22010200066)
Mahasiswi Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Jakarta
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
CNN.com, 19 Maret 2022, 04:00 WIB
Integrasi nasional mengintegrasikan semua perbedaan dalam masyarakat menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Bersatu menjadi kelompok kecil yang berbeda dan bersatu sebagai satu bangsa. Dalam membangun persatuan bangsa, bangsa Indonesia menghadapi ancaman, tantangan, hambatan, gangguan atau ATHG. Ancaman integrasi nasional meluas dari dalam dan luar Indonesia ke berbagai bidang kehidupan. Berikut ancaman integrasi nasional di berbagai bidang:
ANCAMAN PADA BIDANG IDEOLOGI
Salah satu ancaman terhadap ideologi Pancasila yang dianut bangsa Indonesia merupakan liberalisme. Saat ini kehidupan warga Indonesia cenderung menunjuk dalam kehidupan liberal yang menekankan aspek kebebasan individu. Liberalisme merupakan dampak dari era globalisasi. Globalisasi dapat meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa liberalisme dapat membawa masyarakat menuju kemajuan dan kesejahteraan. Oleh karena itu, orang Indonesia tampaknya mengadopsi ideologi liberalisme. Pada dasarnya, globalisasi memiliki dampak positif dan negatif. Namun pengaruh yang diambil justru nilai negatif seperti gaya hidup mewah, pergaulan bebas dan lain-lain. Jika tidak dibenahi akan merusak nilai-nilai moral dan kepribadian bangsa yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi bangsa.
ANCAMAN DALAM POLITIK
Ancaman politik bisa datang dari luar maupun dari dalam. Ancaman dari luar negeri dilakukan dengan bantuan tekanan politik terhadap Indonesia. Intimidasi, provokasi dan blokade politik merupakan ancaman nonmiliter yang berdimensi politik yang dilakukan oleh pihak tertentu untuk menekan negara. Ancaman dari dalam negeri dapat berupa penggunaan kekuatan seperti mobilisasi massa untuk membungkam pemerintah yang berkuasa. Bentuk lainnya adalah memobilisasi kekuatan politik untuk melemahkan kekuasaan pemerintah. Ada pula bahaya separatisme, yang bisa dijadikan model perjuangan politik tak bersenjata untuk meraih simpati dunia internasional. Separatisme sulit dilawan dengan kekuatan militer.
ANCAMAN DI SEKTOR KEUANGAN
Perekonomian negara tidak bisa berdiri sendiri. Tidak ada negara yang saat ini memiliki kebijakan ekonomi yang tertutup terhadap pengaruh negara lain. Dalam globalisasi ekonomi, batas-batas negara menjadi kabur dan hubungan antara ekonomi nasional dan ekonomi internasional menjadi lebih dekat. Di sisi lain, globalisasi ekonomi membuka peluang produk dalam negeri bersaing di pasar internasional. Di sisi lain, globalisasi ekonomi juga membuka peluang bagi produk global untuk masuk ke pasar domestik, sehingga menghambat produksi barang lokal. Dampak negatif globalisasi dapat mengancam kedaulatan ekonomi Indonesia.