jika engkau bertanya bagaimana memproduksi rindu?
yang minimal setiap hari terus menjadi dan menggebu?
akan kujawab dengan ritma kata-kata cukup sederhana
luahkan rasamu, lalu tumpahkan ia dengan segenap asa
di kesatuan sistem tubuh kita ada organ penting bernama ruhani
ia-lah sebenarnya yang terus memicu seluruh organ reproduksi
jantung, paru-paru, lambung, otak dan seluruh organ diri
tak pernah ia berhenti bekerja, sehingga sebelum ia tertidur mati
ada sensor ruhani yang secara mekanik terotomatisasi
Tuhan, adalah pencipta pertama sistematika metik diri
Dia meniupkan ruh-Nya melalui jeruji padat bernama nafsi
melakukan monitoring dengan sistem yang terkendali
dan ketulusan akan menjadi energi paling kuat
ia menembus tebalnya kepadatan dinding ego yang ketat
dikalahkannya seluruh rintang halang yang menerjang
dikendalikannya semua beban di puncak ketinggian
saat logika dan perasaan bersatu padu bekerja
peran bersama menjadi kata kunci melakukan aktivita
bergerak terus berkarya mengaktualisasi perangkat diri
demi keutuhan dan keseimbangan hidup dalam harmoni
dan rasa syukur yang ditempatkan di puncak tinggi
akan membuatmu lepas melenggangkan langkah kaki
kemana pun engkau menuju tempat paling asing sekali pun
tak akan pernah engkau merasa berat untuk menghimpun
lalu kesabaran yang dimiliki dan engkau terus menjaganya
akan terus mengiringi seluruh rangkaian perjalanan
di dalamnya ada kecermatan, ketelitian dan kecerdasan
sebagi wujud daii bukti engkau adalah hasil cipta terbesar-Nya
di pelupuk pagi Cimahi, 10 Juni 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H