Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Meneguk Secawan

Diperbarui: 2 Oktober 2016   23:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

hanisahharun.blogspot.com

mari kita sambut keagungan
saat kita menemukan peradaban  
agar jiwa kita terus melayang
di angkasa bebas beterbangan 

tali busur mendorong anak panah
menuju sasaran berlumuran darah
lalu membebaskan para tawanan
dari belenggu buhul jahanam  

mari teguk secawan kesedihan
agar jiwa-jiwa kita terbebaskan
dari amuk racun penderitaan
menggantinya dengan kenikmatan

atas nama cinta, tak ada kepahitan
sayatan luka telah menjadi kemanisan
bertahanlah dengan mabuk kerinduan
sehingga jiwa kita dipertemukan

onthetraintobandoeng, 30 September 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline