[caption id="attachment_314051" align="alignnone" width="576" caption="Awal pertama es pisang ijo UNNESFAIR 2013"][/caption]
Selamat pagi kompasianer, pagi ini saya akan bercerita tentang pengalaman pribadiku. disini bukannya sombong atau riya' tapi sedikit memberi informasi, motivasi bagi sobat kompasianer semua. Seperti judulnya saya mau cerita tentang pengalaman saya saat ini yang menjadi mahasiswa penjual es, langsung aja cekidot.
Punya usaha disaat kuliah adalah suatu keinginan bagi semua mahasiswa, dengan punya usaha kita bisa membantu orang tua kita. pengalama kali ini adalah pengalaman bersama teman saya . PMW(Program Mahasiswa Wirausaha) 2013 itulah program yang syaa ikuti di Kampus Konservasi (UNNES) tercinta. sebelum saya ikut program ini dengan Febi Satya purnama kami berdua sudah jualan Susu murni, anget dan seger di sekitar kampus, kami juga jualan es buah saat wisuda dan juga saya pernah jualan batik. kembali lagi kecerita, setelah melihat video profil mbak riska Rahmatiana sang mahasiswa sukses penjual pisang ijo, saya pun akhirnya punya ide itu. dan kemudian dengan syarat membuat proposal terbuatlah proposal dengan judul Es Pisang Ijo Segsi( Seger Sekali) dan mengajukan dana sekitar 6juta. kemudian setelah melalui proses yang sangat lama akhirnya diumumkanlah proposal kami diterima, tetapi tidak sesuai harapan dana yang disetujui cuma 1,5Juta.
Walaupun dana yang kami terima tidak sesuai harapan, tapi kami tak patah arang,dengan semangat wirausaha yang pantang menyerah kami pun memanfaatkan uang itu dengan sungguh-sungguh. dengan modal tersebut kami memulai mencoba memasak Es Pisang ijo, percobaan beberapa kali telah kami lakukan dan akhirnya sudah bisa membuat sesuai dengan apa yang kami harapkan. Tiba saatnya kami untuk menjual pertama kali yaitu pada UNNES FAIR 2013 yaitu acara dimana semua mahasiswa baru diperkenalkan dengan semua UKM diUNNES. inilah kesempatan yang sangat tepat bagi kami untuk memperkenalkan usaha kami. Pada saat hari H kami bagun fajar untuk memasak dan mempersiapakan semuanya, dan semuanya telah siap pada pukul 08.00 pagi.
Kami berdua sangat antusias untuk menjual produk es pisang ijo kami. tapi bukaan pertama tak sesuai harapan kami dari jam 8 sam pai jam 10 pagi belum ada sama sekali yang menoleh bahkan membeli es pisang ijo kami. karena saya orangnya rada cerewet akhirnya ide itupun muncul dengan spontan saya bilang" yang seksi yang seksi , jangan ngaku seksi kalau belum nyoba es pisang ijo segsi, yang cewek tambah seksi dan cowok cepet dapet cewek seksi", teiakku. Dan kami berduapun teriak teriak seperti itu, semua yang lewat pada menoleh dan sambil tertawa sambil bisik-sisik tetangga. haha tapi tak apalah berkat itu es psiang ijo bisa dikenal.
Alhamdulilah sekarang Es Pisang Ijo segsi telah punya gerobak sendiri , untuk membeli gerobak itu saya menggunakan dana beasiswa terlebih dahulu . dan kami sekarang mangkal tepatnya di Gg.Cempakasari 3 depan gongso bu erni. dan alhamdulillah alagi semua petinggi UNNES semua PR1-PR3 sudah mencicipi es pisang ijo segsi,kurang Bapak Rektor tercinta yang belum mencoba. tapi tak apaalh ini semua akan terus menjadi semangat kami untuk mengembangkannya. Kami berdua bermimpi punya kedai sendiri yang besar dan ada yang bersedia membantu mengembangkan usaha kami. Terima kasih juga untuk teman-teman yang selalu meramaikan Es pisang ijo segsi Okti,dani,usman,sanjung,ani,huda,ervina,mb.sari,ayu dll.thaks friends :D
demikian lah cerita kali ini semoga bisa menjadi sedikit penyemangat bagi kawan-kawan mahasiswa yang berwirausaha. "salam wirausaha"
CC: @syamok, @febisatya, @Pisjosegsi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H