2.1 Faktor-faktor yang menyebabkan Indonesia memiliki keberagaman masyarakat Faktor keberagaman masyarakat di indonesia sangat perlu kita ketahui. Indonesia dikenal dengan keanekaragamannya. Mulai dari keragaman hayati, suku, ras, budaya, dan agama yang begitu istimewa di kancah Internasional.
Sebagai bangsa Indonesia perlu mengetahui faktor penyebab keberagaman di Indonesia karena dapat membentuk rasa sikap saling menghormati dan menghargai. Berikut faktor yang menyebabkan Indonesia memiliki keberagaman masyarakat:
1) Terdiri dari wilayah kepulauan Penyebab Indonesia memiliki karakteristik masyarakat yang berbeda adalah kondisi dimana Indonesia berada di wilayah kepulauan. Indonesia mempunyai beribu-ribu pulau yang menyebar dari Timur sampai Barat.
Kondisi seperti ini membuat Indonesia memiliki keanekaragaman budaya, bahasa, dan adat di setiap wilayah masing-masing
2) Kondisi bentang alam Selain kondisi Indonesia berada di wilayah kepulauan yang luas, kondisi bentang alam di Indonesia juga merupakan faktor penyebab keberagaman.
Indonesia mempunyai ribuan pantai, ribuan gunung, serta luasnya sabana.
3) Kondisi iklim Ternyata kondisi iklim dapat mempengaruhi keanekaragaman di Indonesia. Sebagian besar wilayah adalah beriklim tropis, tetapi ada perbedaan di beberapa wilayahnya.
Contoh, cuaca di bagian Utara Indonesia sedang hujan deras sementara di bagian Selatan Indonesia mengalami musim kemarau yang panjang. Oleh karena itu, Indonesia mempunyai keberagaman budaya, mata pencaharian, dan karakteristik masyarakat.
4) Golongan dan Ras Indonesia adalah negara yang memiliki keberagaman ras yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Beberapa ras di negeri ini, seperti Ras Melanesoid yang terdapat di Nusa Tenggara Timur, Papua, dan Maluku. Kemudian Ras Malayan-Mongoloid yang tedapat di hampir seluruh Nusantara. Ras Malayan-Mongoloid dibagi menjadi dua, yaitu Proto Melayu dan Deutro Melayu.
5) Penerimaan masyarakat terhadap perubahan Faktor-faktor yang mempengaruhi keanekaragaman masyarakat di Indonesia yaitu cara masyarakat bereaksi terhadap perkembangan yang ada. Tanpa disadari perilaku seperti ini dapat mempengaruhi pembentukan kebudayaan dan keanekaragaman.
Beberapa orang dapat menerima budaya baru dan ada pula yang tidak bisa menerima budaya baru. Hal seperti ini yang membuat kebudayaan dan pandangan baru. 6) Pengaruh kebudayaan luar Pengaruh budaya asing ternyata juga mempengaruhi budaya.