Keberadaan panti jompo sering kali menjadi topik perdebatan, terutama dalam konteks tanggung jawab anak terhadap orang tua yang sudah lanjut usia. Banyak yang mempertanyakan apakah menitipkan orang tua di panti jompo sama saja dengan menelantarkan mereka. Untuk memahami isu ini lebih dalam, penting untuk melihat berbagai perspektif, termasuk ajaran Islam yang menekankan pentingnya merawat dan membahagiakan orang tua.
Pengalaman Pribadi dan Pandangan Masyarakat
Saya sendiri pernah mengunjungi panti jompo beberapa kali dan terlibat dalam kegiatan sosial di sana. Dari pengalaman tersebut, saya melihat bahwa panti jompo bisa menjadi tempat yang memberikan perawatan dan perhatian yang dibutuhkan oleh lansia, terutama mereka yang tidak memiliki keluarga yang bisa merawat mereka setiap hari.
Namun, stigma bahwa menitipkan orang tua di panti jompo sama dengan menelantarkan mereka masih kuat di masyarakat. Banyak yang berpendapat bahwa menempatkan orang tua di panti jompo adalah bentuk kegagalan anak dalam menjalankan kewajiban mereka. Pandangan ini didasari oleh nilai-nilai budaya yang kuat tentang pentingnya merawat orang tua di rumah.
Ajaran Islam tentang Merawat Orang Tua
panti-jompo-pontianak-sma-yabis-665aeb8bed641535f2680ed2.jpeg
Dalam Islam, merawat orang tua adalah kewajiban yang sangat ditekankan. Al-Qur'an dan Hadis berulang kali menyebutkan pentingnya berbakti kepada orang tua, terutama saat mereka telah lanjut usia. "Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik kepada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (QS. Al-Isra: 23).
Panti Jompo: Antara Perawatan dan Penelantaran
Menitipkan orang tua di panti jompo tidak selalu berarti menelantarkan mereka. Banyak panti jompo yang menyediakan perawatan medis, sosial, dan emosional yang mungkin tidak dapat diberikan oleh keluarga di rumah. Kebutuhan perawatan yang kompleks, seperti pengawasan kesehatan yang terus-menerus, fisioterapi, atau kebutuhan khusus lainnya, sering kali lebih mudah dipenuhi di panti jompo.
Namun, penting bagi anak-anak untuk tetap terlibat dalam kehidupan orang tua mereka meski berada di panti jompo. Kunjungan rutin, komunikasi yang baik, dan perhatian yang tulus tetap dibutuhkan untuk memastikan orang tua merasa dicintai dan dihargai.