Modung. Kompasiana.com - Setelah kurang lebih 1 bulan menjalani praktik Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) di Desa Alaskokon Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan, para mahasiswa KKN-T Universitas Negeri Madura (UTM) akhirnya menyelesaikan program kuliah kerja nyata tersebut. Pada Sabtu (4/2/2017) seluruh mahasiswa KKN-T yang berpraktik di Desa Alaskokon Kecamatan ModungKabupaten Bangkalan menggelar acara penutupan di Posko Mahasiswa KKN 17 UTM Desa Alaskokon.
Padakesempatan itu hadir tokoh masyarakat Desa Alaskokon yaitu K. Sulahak Syafi’i, KH. Abdul Jalil AZ, Ust. Abdurrohman dan Ust. Madani. juga hadir Bpk. Ridoi sekretaris desa Alaskokon, para kepala dusun serta organisasi kemasyarakatan NU ranting Alaskokon dan ratusan warga desa Alaskokon.
Format acara diisi dengan Sholawatan Al-Banjari serta penampilan pencak silat oleh warga dan siswa SMK Miftahul Huda, teater bumi MTsdan SMK Miftahul Huda Alaaskokon serta penyerahan hadiah bagi pemenangan lomba yang diadakan oleh mahasiswa KKN 17 desa Alaskokon Universitas TrunojoyoMadura.
Dalamsambutan perpisahannya Kordes KKN-T Alaskokon Mohammad Jirjis mengatakan rasanya waktu satu bulan ini sangat singkat bagi kami untuk bisa memberi pengabdian kepada masyarakat, kami sangat berterima kasih kepada segenap warga masyarakat Desa Alaskokon yang telah menerima kami apa adanya, selama kami di sini mendapatkan banyak pelajaran dan dukungan dari masyarakat Desa Alaskokon dalam menjalankan program KKN, kami datang ke Alaskokon rasanya bukan seperti KKN, melainkan terasa seperti di Desa sendiri. Masyarakat Alaskokon sangat ramah dan terbuka dengan hal-hal baru yang kami bawa, sehingga tak banyak kendala dihadapi di lapangan. tuturnya dengan nada senang bercampur haru
Di tempatyang sama sambutan Kepala Desa Alaskokon yang diwakili Bapak Syaiful Anam mengucapkan banyak terima kasih kepada mahasiswa KKN UTM yang sudah mentrasfer ilmu pengetahuannya lewat program yang dijalankan di desa kami, masyarakat Alaskokon menginginkan supaya hubungan ini tidak putus dimalam ini, walaupun adik-adik sudah kembali ke Kampus komonikasi tetap terjalin. Sambutnya
Kegiatan berlangsung dengan aman dan kondunsif. Acara penutupan itu diakhiri dengan berfoto bersama sebagai kenang-kenangan.
