Pangkalpinang -- Lapas Perempuan Pangkalpinang kembali lakukan Tes Urine untuk pegawai. Kali ini Tes Urine dilakukan kepada 4 (empat) orang Pejabat Struktural dan disaksikan langsung oleh Kalapas Perempuan Pangkalpinang, Hani Anggraeni, Jumat (02/06/23).
Kegiatan Tes Urine ini merupakan langkah-langkah progresif dan serius upaya pemberantasan narkoba serta sebagai wujud keseriusan komitmen Pemasyarakatan perang melawan narkoba. Tes Urine ini menggunakan alat Multi-Drug Test Cup adalah immunoassay kromatografi aliran lateral untuk deteksi kualitatif beberapa obat dan metabolit obat dalam urine pada konsentrasi cut-off sesuai dengan Distribusi dari Ditjenpas.
Wujud komitmen menciptakan pegawai Lapas Perempuan Pangkalpinang yang bersih dari narkoba dan sejenisnya terbukti dengan diperolehnya hasil tes yang negatif dari kandungan zat kimia yang berasal dari narkotika dan zat adiktif lainnya.
"Pelaksanaan Tes Urine tidak hanya dilakukan kepada staf, jajaran Penjagaan maupun narapidana dan tahanan saja, namun Pejabat juga harus menjalani Tes yang sama, sehingga dapat dipastikan bahwa Lapas Perempuan Pangkalpinang bersih dari narkoba dan sejenisnya," ujar Hani.
Selain itu, dengan hasil negatif Tes Urine Pejabat Struktural, dapat dijadikan contoh kepada seluruh pegawai Lapas Perempuan Pangkalpinang agar menjauhi dan tidak terjerumus dalam lingkaran bahaya narkoba.
Kegiatan ini merupakan arahan dari Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Babel, Sahata Marlen Situngkir untuk melaksanakan Tes Urine berkala bagi Pegawai dan WBP dengan tujuan untuk memastikan seluruh UPT bersih dari narkoba.
