Lihat ke Halaman Asli

Syahrul Chelsky

TERVERIFIKASI

Roman Poetican

Puisi | Apa yang Tidak Ada pada Hari Ini dan Besok

Diperbarui: 30 April 2019   18:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay

Apa yang tidak ada pada hari ini dan besok. Aku tidak sedang di mana-mana, bahkan di dalam kepalaku sendiri; sepi dan asing.

Seorang lelaki baru saja membuatku kesal. Kuhadiahkan sebuah kenang-kenangan berupa telur hitam tepat di matanya.

Pagi menyerupai pintu menuju sebuah kemungkinan pada nama yang telah kucoba kubur di dalam lumpur, tapi ia bangkit seperti zombi dan menggigitku saat sedang memikirkan hal-hal apa saja yang mungkin bisa menyakitiku hari ini.

Aku sudah terinfeksi dan menjadi mayat hidup yang berjalan di sepertiga  malam kedua, saat penjual nasi goreng sedang keranjingan senyum pada pelanggannya.

Tapi tidak seperti senyuman lelaki yang membuatku benar-benar kesal itu.

Apa yang tidak ada pada hari ini dan besok. Kita sudah tidak di mana-mana. Tapi kau di dalam kepalaku yang sepi.

Dan lelaki yang kupukul hingga lebam di matanya sudah mengambilmu.

: impas!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline