Jamu herbal merupakan minuman kesehatan yang banyak dikonsumsi oleh orang Indonesia. Rempah atau empon-empon yang digunakan sebagai bahan baku jamu diperoleh dari hasil hutan salah satunya Alas Ketonggo yang terletak di daerah Ngawi Jawa Timur. Salah satu UKM yang bergelut dibidang olahan jamu herbal tradisional adalah UKM MUSTIKA KETONGGO milik Ibu Dariyati yang beralamatkan di Dusun Guyung I RT. 001 RW. 001 Desa Guyung Kecamatan Gerih Kabupaten Ngawi. Berdasarkan observasi dan wawancara yang telah tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) lakukan bersama dengan pihak mitra UKM MUSTIKA KETONGGO, telah disepakati permasalahan - permasalahan yang akan diselesaikan selama program ini. "Permasalahan utama yang perlu diselesaikan yaitu terkait dengan permasalahan proses pengeringan dan penggilingan empon-empon" terang Dr. Purbodjati selaku ketua pelaksana.
Solusi konkrit untuk menyelesaikan permasalahan produksi dan manajemen teknologi pemasaran akan dilakukan melalui penerapan teknologi produksi tepat guna berupa Mesin Pengering dan Penggiling Empon-Empon. Berlatar belakang dari permasalahan tersebut maka Dosen Unesa turut berkereasi menciptakan mesin pengering dan penggiling yang tepat guna untuk membantu permasalahan yang dihadapi UKM Mustika Ketonggo.
Pihak UKM Mustika cukup terbantu dengan adanya bantuan tersebut, "Dengan adanya mesin pengeringan dan penggiling empon-empon sangat bermanfaat bagi kami karena meningkatkan produktivitas dan efisiensi proses produksi jamu herbal" Jelas Dariyati. Selain itu pihak mitra berharap kegiatan seperti ini terus dikembangkan. Dr. Purbodjati selaku ketua pelaksana menjelaskan spesifikasi mesin tepat guna untuk pengering empon-empon sebagai berikut:
1. Dimensi : (60 x 60 x 180)cm
2. Kapasitas ruang pengering : 10 rak
3. Sistem pemanas : Kompor gas modifikasi
4. Suhu kerja: 70-90 deg C
5. Material : Sainless steel
6. Durasi pengeringan: 3 Jam/proses
7. Fitur tambahan: Pengatur suhu dan waktu