Iman terdapat pada hati manusia, jika kita tidak memiliki iman maka hidup kita akan hampa dan tidak memiliki tujuan, kita harus beriman kepada Allah karena iman adalah pedoman hidup manusia.
Kita membuktikan iman dengan mempercayai Allah dan utusan utusannya, serta dibuktikan dengan amal perbuatan yang kita lakukan atas perintah Allah.
Lalu bagaimana cara setan bisa merampas iman kita ? apakah setan bisa merampasnya ?, itu tergantung pada iman seseoranag, sebarapa kuatkah iman yang ia miliki.
Dalam kitab Daqaiqul Akhbar yang di tulis oleh Syekh Abdurrahim bin Ahmad Al-Qadhi di jelaskan ada sebuah riwayat menuturkan, bahwa ketika seorang hamba sedang menghadapi masa naza' (penderitaan yang menimpa pada ruh), maka pada saat itu setan akan datang, lalu duduk di atas kepalanya seraya berbisik "tinggalkan saja agama islam dan katakan bahwa Tuhan itu ada dua, jika kamu lakukan itu maka kamu akan selamat dari sakit yang luar biasa ini".
Itulah yang manusia hadapi saat sakaratul maut, iman seorang akan di uji oleh setan yang akan merampas iman tersebut.
Saat saat sakaratul maut merupakan saat yang sangat membahayakan dan menakutkan, saat kita merasakan sakit yang luar biasa, merasakan hati yang serasa di bakar dan rasa haus yang sangat luar biasa.
justru itu kesempatan emas untuk setan dalam merampas iman seseorang, saat seorang sedang menghadapi sakaratul maut, di situlah setan akan memberikan kemudahan atau air dingin seolah akan memberikan kita pertolongan tetapi harus mengikuti perkataan setan tersebut, kita di suruh bersumpah bahwa Allah bukanlah Tuhan yang harus di sembah.
Oleh karen itu hendaknya kita memperbanyak perbuatan baik, bertobat dan merendahkan diri, menghidupi salat malam didampingi dengan dzikir seraya hanya untuk beribadah kepada Allah. Agar iman kita kuat dalam menghadapi segala cobaan dan kuat dalam melawan tipu muslihat setan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H