Lihat ke Halaman Asli

Syahiduz Zaman

TERVERIFIKASI

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Tinjauan Ilmiah tentang Ketepatan Pemantauan Glukosa Darah Non-Invasif

Diperbarui: 18 Agustus 2024   21:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Alat ukur gula darah invasif. (Sumber: Freepik/xb100)

Saat ini teknologi kesehatan berkembang pesat, penggunaan pemantauan glukosa non-invasif mendapat banyak perhatian. Namun, berbagai studi ilmiah menunjukkan bahwa teknologi ini masih memiliki kekurangan signifikan dalam hal akurasi dibandingkan dengan metode invasif tradisional.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh grup dari Lahore University of Management and Sciences, teknologi Near Infrared (NIR) dan NIR Photoplethysmography (PPG) yang digunakan dalam pemantauan glukosa non-invasif, meskipun menjanjikan, masih memerlukan kalibrasi dengan metode invasif. Mereka menekankan bahwa meskipun metode ini lebih nyaman, keakuratan pengukuran mereka masih memerlukan validasi lebih lanjut sebelum dapat diandalkan untuk penggunaan medis [1].

Sebuah studi sistematis yang diterbitkan dalam Systematic Reviews oleh sebuah tim peneliti mengenai deteksi hipoglikemia menemukan bahwa kualitas metodologis dari studi-studi yang ada sering kali tidak mencukupi. Peneliti mengidentifikasi risiko bias yang tinggi dalam pemilihan pasien dan standardisasi tes, menunjukkan bahwa hasil dari banyak studi tentang pemantauan non-invasif tidak selalu dapat diandalkan [2].

Di sisi lain, penelitian yang dipublikasikan oleh PubMed mengeksplorasi berbagai metode seperti spektroskopi dan biosensor microwave, menunjukkan bahwa sementara mereka dapat mengukur glukosa tanpa invasi, pengaruh dari variabel eksternal membuat mereka kurang ideal untuk aplikasi klinis. Penelitian ini mencatat bahwa faktor-faktor seperti kondisi kulit dan perubahan lingkungan dapat mempengaruhi hasil pengukuran, membutuhkan pendekatan yang lebih robust dalam pengembangan teknologi ini [3][4].

Kesimpulannya, sementara pemantauan glukosa non-invasif menawarkan kenyamanan dan potensi yang signifikan, para peneliti seperti yang dari University of Maryland, Rozalina McCoy, menekankan pentingnya menggunakan alat yang terverifikasi untuk manajemen kondisi kritis seperti diabetes. McCoy menyarankan bahwa alat-alat yang belum teruji secara klinis tidak seharusnya digunakan untuk pengambilan keputusan medis karena risiko yang terkait dengan akurasi data yang tidak dapat diandalkan [5].

Dalam menghadapi tantangan ini, diperlukan investasi yang lebih dalam penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan keakuratan teknologi pemantauan glukosa non-invasif. Peneliti dan pengembang perlu bekerja sama dalam menciptakan solusi yang tidak hanya inovatif tetapi juga akurat dan aman untuk pasien. Kemajuan dalam bidang ini akan memungkinkan pemanfaatan penuh dari teknologi non-invasif dalam pengelolaan diabetes dan kondisi kesehatan lainnya di masa depan.

Referensi

[1] Hina, A.; Saadeh, W. Noninvasive Blood Glucose Monitoring Systems Using Near-Infrared Technology---A Review. Sensors 2022, 22, 4855. https://doi.org/10.3390/s22134855
[2] Lindner, N., Kuwabara, A. & Holt, T. Non-invasive and minimally invasive glucose monitoring devices: a systematic review and meta-analysis on diagnostic accuracy of hypoglycaemia detection. Syst Rev 10, 145 (2021). https://doi.org/10.1186/s13643-021-01644-2
[3] Tang L, Chang SJ, Chen CJ, Liu JT. Non-Invasive Blood Glucose Monitoring Technology: A Review. Sensors (Basel). 2020 Dec 4;20(23):6925. doi: 10.3390/s20236925. PMID: 33291519; PMCID: PMC7731259.
[4] Villena Gonzales W, Mobashsher AT, Abbosh A. The Progress of Glucose Monitoring-A Review of Invasive to Minimally and Non-Invasive Techniques, Devices and Sensors. Sensors (Basel). 2019 Feb 15;19(4):800. doi: 10.3390/s19040800. PMID: 30781431; PMCID: PMC6412701.
[5] https://www.verywellhealth.com/fda-warns-against-unapproved-smartwatches-glucose-levels-8599246




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline