Lihat ke Halaman Asli

Syahiduz Zaman

TERVERIFIKASI

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Mengadopsi Pola Pikir Ilmiah dalam Kehidupan Sehari-hari

Diperbarui: 12 Maret 2024   09:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi mengadopsi pola pikir ilmiah. (Freepik/jannoon028)

Kemampuan untuk beradaptasi dan bersikap terbuka terhadap perubahan telah menjadi lebih penting dari sebelumnya pada era yang serba cepat dan penuh dengan ketidakpastian saat ini. 

Tahun 2024, yang penuh dengan tantangan baru, telah menunjukkan kepada kita betapa pentingnya untuk selalu bersedia mempertanyakan asumsi-asumsi yang telah lama kita pegang. 

Dalam bukunya, "Think Again: The Power of Knowing What You Don't Know", Adam Grant (2021), seorang psikolog organisasi, menggarisbawahi pentingnya memiliki kerendahan hati dalam pengetahuan dan kesiapan untuk menerima pembelajaran serta perubahan pandangan. 

Kita hidup di zaman di mana kepastian sering kali hanyalah sebuah ilusi dan kebenaran dapat berkembang seiring dengan penemuan dan pemahaman baru. 

Menganut pola pikir ilmiah, yang mendorong kita untuk selalu mempertanyakan apa yang kita anggap benar dan terbuka terhadap bukti baru, menjadi sangat penting. 

Pola pikir ini tidak hanya relevan dalam menghadapi krisis global seperti pandemi, tetapi juga dalam mengatasi isu sosial yang kompleks, membuat keputusan bisnis yang cerdas, dan dalam berbagai aspek kehidupan lainnya. 

Adopsi pendekatan ini dalam kehidupan sehari-hari, meskipun tidak mudah, menawarkan manfaat yang signifikan dalam mendorong inovasi, kritis, dan adaptasi yang berkelanjutan.

***

Dalam menghadapi dunia yang penuh dengan ketidakpastian dan perubahan yang cepat, menganut pola pikir ilmiah menjadi kunci penting untuk bertahan dan berkembang. 

Pola pikir ilmiah bukan sekadar alat untuk para ilmuwan dalam mengejar penemuan baru, tetapi juga merupakan landasan berpikir yang berharga bagi kita semua dalam kehidupan sehari-hari. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline