Lihat ke Halaman Asli

Syahiduz Zaman

TERVERIFIKASI

UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Peran Penting Tinjauan Literatur yang Mendalam pada Karya Ilmiah

Diperbarui: 8 Februari 2024   11:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi usaha menulis tinjauan literatur yang mendalam. (Freepik/jcomp)

Tinjauan menyeluruh terhadap literatur yang sudah ada merupakan landasan dari setiap pekerjaan penelitian, terutama dalam karya ilmiah (skripsi, tesis, disertasi). 

Tahap ini sangat penting untuk memperkenalkan dasar teoritis studi, menjelaskan kerangka konseptualnya, dan memperlihatkan pemahaman yang mendalam tentang studi sebelumnya yang relevan. 

Namun, sayangnya, komponen ini terkadang diabaikan atau tidak cukup ditangani, yang berpotensi mengakibatkan kegagalan pekerjaan tersebut.

Randolph (2019) menekankan bahwa tinjauan literatur (tinjauan pustaka) yang kurang memadai dapat secara serius merusak sebuah disertasi. 

Pengamatan ini menegaskan pentingnya tinjauan literatur yang dirancang dengan baik, yang jika kurang dapat menunjukkan pemahaman yang buruk tentang konsep-konsep kunci, ambiguitas teoritis, atau kegagalan dalam mencakup studi-studi yang sudah ada secara memadai. 

Kekurangan-kekurangan tersebut tidak hanya menunjukkan keterbatasan atau kemampuan peneliti yang terbatas, tetapi juga dapat menghasilkan kesimpulan yang tidak kredibel atau valid.

Boote dan Beile (2005) berpendapat bahwa pemahaman yang luas tentang pengetahuan yang ada dalam suatu domain tertentu sangat penting untuk melakukan tinjauan yang bertujuan. 

Tanpa dasar yang kokoh dalam penelitian yang telah dilakukan sebelumnya, peneliti mungkin mengalami kesulitan dalam merumuskan pertanyaan penelitian yang relevan atau membuat asumsi yang kuat. 

Oleh karena itu, tinjauan yang cermat terhadap literatur merupakan tahap awal yang sangat penting dalam perjalanan penelitian, yang kemungkinan dapat merusak kredibilitas dan kevalidan studi tersebut.

Penelitian oleh Lessing (2009) membahas masalah-masalah umum yang dihadapi selama ujian disertasi, terutama mencatat bahwa ujian sering kali menghadapi tinjauan literatur yang kurang terstruktur atau tidak lengkap. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline