Lihat ke Halaman Asli

Sajak Samudera

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Samudra, dalam keteduhan malam,

menampung beribu muram,

Yang leleh dari kristal matamu,

Oo..Apa gerangan?

Sungai-sungai dipenuhi gelisahmu,

Tentang hidup dan harapan,

Gemiricik air itu, menyuarakan jeritan luka,

Dari masa lalu yang kelam,

Pasir yang terombang-ambing menyimpan peluh,

Batu dan akar-akar pohon,

Menjadi saksi ketak berdayaan,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline