Langsa, Aceh--Belajar dengan cara tatap muka dimasa pandemik Covid 19 menjadi dilema tersendiri bagi guru, murid dan wali murid, meski Pemerintah Kota Langsa sudah berencana hari ini Selasa 21 Juli 2020 akan memberlakukan belajar disekolah.
"Namun status masih zona kuning, maka belajar tatap muka ditunda dulu. Padahal pihak sekolah sudah mempersiapkan seperti masker, face shield dan tempat cuci tangan serta menerapkan protokol kesehatan," kata Suhafrinal Kepala Sekolah SMA Neg 3 Langsa, Selasa 21 Juli 2020.
Lebih lanjut dikatakan, Lamanya belajar sistem daring yang diterapkan di rumah menjadi sebuah tanggung jawab pihak sekolah dalam membiayai kebutuhan paket internet bagi siswa dan guru.
Hal ini diakui oleh Kepala Sekolah SMA Neg 3 Langsa, Suhafrinal dengan mengatakan, menyediakan paket internet bagi guru dan murid agar dapat berinteraksi di dunia maya guna memberikan pelajaran.
"Kita memberikan paket yang kecil dulu, selanjutnya dievaluasi berapa orang murid yang mengikuti pelajaran ketika guru memberikan pelajaran melalui gadgednya," kata Suhaprinal.
Sementara itu, kata Suhafrinal lagi, anggaran untuk menyediakan paket dapat saja diambil dari pengutipan dana dari siswa sebesar Rp.50.000 berdasarkan musyawarah antara komite dan wali murid.
Selanjutnya dikatakan, meski para siswa dan siswi tidak berada disekolah namun dewan guru dan segenap petugas tetap hadir.
Saat ini sekolah terus mengikuti perkembangan status covid 19, apabila zona hijau maka sekolah akan segera melakukan belajar seperti sediakala, harap Suhaprinal
Sementara itu info dari gugus tugas percepatan penanganan Covid 19 kota Langsa yang dikirim kepada Kacabdin Wil Kota Langsa Sebagai berikut;
1. Info dari juru bicara tim gugus percepatan pencegahan Covid-19 kota langsa bahwa Zonasi Kota Langsa *masih KUNING*
2. Dengan demikian tim gugus Kota Langsa belum bisa memberikan rekomendasi berdasarkan kepada Instruksi Gubernur Aceh dan keputusan bersama antara Kadisdik Aceh dg Kakanwil Kemenag Aceh bahwa Zona Kuning tidak dibenarkan untuk sekolah tatap muka.