Saling memberi manfaat antara mahasiswa dan masyarakat desa menjadi pesan utama yang disampaikan oleh salah satu dosen pembimbing lapangan dalam pembukaan KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang di Desa Purwoasri, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Acara yang berlangsung pada Senin 23 Desember 2024 dihadiri oleh perangkat desa, dosen pembimbing lapangan, serta seluruh peserta KKM yang terbagi dalam tiga kelompok, kelompok 185,115 dan 45.
"Kami sangat berterima kasih telah diterima dengan baik oleh pihak desa" kata Fahrul, ketua kelompok 45 yang mewakili 3 kelompok dalam sambutannya. Dalam kesempatan ini ketua menyampaikan rasa syukur atas antusiasme pihak desa dalam menyambut mahasiswa yang akan ikut serta di kegiatan masyarakat Desa Purwoasri selama kurang lebih satu bulan kedepan.
KKM yang menyongsong tema moderasi beragama, parenting, pencegahan stunting dan kemiskinan ekstrim dijelaskan oleh Ayik dan Syafiya secara garis besar pada acara ini. Realisasi dari tema diatas akan ditindaklanjuti oleh tiap kelompok melalui program kerja di 3 dusun, Pasrepan, Gentong dan Kembang.
Sumarno selaku kepala desa menyampaikan harapannya kepada mahasiswa KKM untuk berkolaborasi demi kemajuan bersama. "Dengan saling berkolaborasi kami berharap dapat memajukan desa ini," ucapnya ketika sambutan. Setelah sambutan, dengan pemotongan tumpeng dan penyematan id card kepada ketua 3 kelompok oleh kepala desa, KKM UIN Malang resmi dibuka.
Kegiatan ini menjadi awal dari rangkaian program KKM yang akan berlangsung selama 40 hari ke depan. Diharapkan, sinergi antara mahasiswa, masyarakat, dan pemerintah desa dapat membawa manfaat bagi semua pihak.
Penulis: Syafiyatun Najla
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H