Lihat ke Halaman Asli

Konsistensi Mesir dalam Membela Palestina

Diperbarui: 15 Desember 2024   15:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG


          Perjuangan Palestina menghadapi situasi sulit karena serangan Israel sejak 7 Oktober 2023, di Jalur Gaza telah mengalami pembantaian lebih dari satu tahun yang tidak akan dilupakan oleh sejarah. Ketika seluruh dunia tutup mata, seolah-olah tidak mendengar dan melihat, Mesir sejak awal membela Palestina. Mengingat dampak langsung dari apa yang terjadi di Gaza terhadap Mesir, Mesir menggagalkan rencana agresi untuk menghilangkan masalah tersebut dan memperbarui kepatuhannya terhadap prinsip solusi dua negara, sehingga warga Palestina tetap berada di tanah mereka tanpa adanya pengungsi. Presiden Abdel Fattah El-Sisi menyatakan hal tersebut tanpa ambiguitas, perlunya mencapai penyelesaian yang adil sesuai dengan perjanjian internasional menetapkan pembentukan negara Palestina merdeka sesuai dengan tanggal 4 Juni 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya. Mesir selalu menyerukan untuk menjaga hak-hak sah rakyat Palestina, Mesir berperan dalam membela perjuangan Palestina dan percaya bahwa hal ini hanya dapat dicapai dengan menghidupkan kembali proses perdamaian, Mesir selalu menentang Zionis, dan yang terpenting berdiri bersama rakyat Palestina atas dasar kemanusiaan. Mesir selalu mencoba membuka penyeberangan Rafah untuk melakukan bantuan kemanusiaan, memberikan obat-obatan kepada warga Palestina, merawat orang sakit dan terluka, dan mematuhi pengelolaannya oleh Otoritas Palestina, Selain itu, pengiriman udara melalui kerja sama dengan negara lain untuk tujuan tersebut. Puluhan ton bantuan di daerah yang sulit dijangkau di Gaza untuk meringankan penderitaan orang-orang yang terisolasi dan menghadapi bencana kemanusiaan.

          Melihat betapa sulitnya situasi dan agresi terhadap Jalur Gaza dan Lebanon, Presiden Abdel Fattah El-Sisi menyampaikan posisinya dengan jelas dalam KTT Arab-Islam yang diadakan baru-baru ini di ibu kota Saudi, Riyadh, ketika ia mengatakan “Kita sebagai warga negara-negara Arab dan Islam, dan bahkan semua orang yang memiliki hati nurani. Mereka mempunyai hak tentang keadilan, mengingat apa yang mereka saksikan, pertumpahan darah setiap hari pada anak-anak, perempuan dan orang lanjut usia di kawasan ini dan dunia berada di persimpangan jalan, dan penyerangan yang terjadi di tanah Palestina dan Lebanon tidak dapat diterima, serta membahayakan seluruh sistem nasional.” Beliau juga menyampaikan konstanta Mesir kepada semua orang dengan mengatakan “Atas nama Mesir, saya menyatakannya secara eksplisit. Kami akan menentang semua rencana yang bertujuan untuk menghilangkan perjuangan Palestina, baik dengan menggusur penduduk sipil setempat, memindahkan mereka secara paksa, atau mengubah Jalur Gaza menjadi tempat yang tidak layak untuk ditinggali”.

          Mesir tidak pernah menganjurkan perang. Sebaliknya, mereka telah berulang kali menyatakan komitmennya terhadap perdamaian sebagai pilihan yang paling baik untuk membangun masa depan yang pantas untuk generasi mendatang. Mesir, dalam sejarah dan peran pentingnya dalam permasalahan Palestina, tidak mengabaikan satu momen pun, juga tidak menunda-nunda dalam menghadapi upaya-upaya penyelesaian permasalahan tersebut dan Mesir menjadi negara pertama yang melakukan hal tersebut. Menjaga hak-hak rakyat Palestina, dan tidak berdiam diri dan melihat apa yang terjadi, melainkan bergegas mencapai solusi yang mengurangi ketegangan dan gangguan, serta mencegah pemusnahan dan pengungsian masyarakat, serta perampasan tanah. Berdasarakan artikel tersebut, dapat dikatakan bahwa koran Al-Ahram yang dimiliki negara Mesir, sangat membela dan pro terhadap negara Palestina.


Sumber tulisan:

https://gate.ahram.org.eg/daily/NewsQ/961817.aspx


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline