Lihat ke Halaman Asli

Renungan: Kita Dikuduskan Tuhan untuk Tuhan

Diperbarui: 23 Juni 2021   14:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Salam sejahtera bagi kita semua...

Titus 2:13-14 

"Dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus, 14 yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik"


Kekudusan umat Tuhan selalu diperhadapkan pada godaan duniawi yang dapat membawa setiap orang kembali jatuh dalam dosa. Perlu kita sadari bahwa ada begitu banyak hal duniawi yang dapat saja membuat kita tersesat dan jauh dari Tuhan. Seperti praktik perdukunan, kehidupan yang materialistis: yang cenderung untuk mengejar harta dan kekayaan, paham hedonistis; yang mengantar orang pada sikap mencari kesenangan dan kenikmatan sesaat. Dalam kondisi seperti itu umat Tuhan harus tetap mengandalkan Tuhan, agar tidak tersesat dan terjerumus pada hal-hal tadi.


Tuhan mendidik umat-Nya supaya meninggalkan kefasikan dan keinginan duniawi, agar hidup kudus sebagai umat kepunyaan-Nya yang rajin berbuat baik. Kekudusan adalah anugerah Tuhan bagi setiap orang percaya, yang diterima melalui pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib. Pengorbanan Yesus yang menghapus dosa dan membebaskan manusia agar tidak binasa.


Marilah kita sebagai keluarga Kristen menghargai hidup kudus sebagai sebuah anugerah Tuhan, yang membawa hidup kita berbahagia. Kekudusan hidup harus terus terjaga, dengan hidup beriman, tidak terlibat dalam hal-hal yang hanya memenuhi keinginan diri sendiri dan yang jahat. Sebaliknya kita rajin berbuat baik sebagai persembahan hidup bagi Tuhan.


"Kekudusan-Mu Yesus, Pengorbanan-Mu Yesus
Penghiburan-Mu Roh Kudus, membuatku terpesona"
"Tiada lagi Kata
Tiada Lagi Harta
Tiada Lagi Daya
S'lain memuji dan menyembah-Mu"
"Glori, Glori bagi-Mu Yesus Allah yang kudus
Oh Glori, Glori nyanyi Hosana bagi sang Raja, Haleluya"

Semoga bermanfaat O:)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline