Sesungguhnya di alam raya ini merupakan syarat akan lambang-lambang komunikasi. Alam juga menyimpan banyak tentang sumber informasi. Semua yang disediakan oleh alam, baik benda hidup, benda mati, maupun benda/hawa seakan-akan mengajak manusia dan makhluk hidup yang lain untuk saling berkomunikasi.
Melalui tanda-tanda alam maupun gejala-gejala zaman dapat disimak proses terjadinya komunikasi dan informasi peradaban umat manusia dari masa ke masa. Misalnya lewat peristiwa alam dapat diketahui musim salju akan tiba, apabila daun-daun pepohonan telah mulai berguguran. Jika di tengah perkampungan Sampah berserakan dan membusuk biasanya akan muncul berbagai penyakit yang diderita oleh manusia. Apabila buah mangga atau pepaya sudah tampak ranum kemerahan, Iya Pun seakan akan mengajak manusia dan hewan pemangsa buah itu agar memakan dagingnya, dan membuang jauh-jauh bijinya biar tumbuh tunas baru.
Alam menyediakan bebatuan. Bebatuan ini akan mengundang seniman berkreasi untuk merubahnya menjadi barang kerajinan batu (patung, arca, pondasi bangunan, gedung dan lain-lain). sungai meliku-liku, rawa dan danau dengan kejernihan air sampai ikan-ikan di dalamnya kelihatan, juga seolah-olah menyapa manusia agar menghibur diri. Atau mengajak para pemilik modal untuk membangun taman pariwisata.
Suku-suku tertentu di punggung bumi ini sebagaian ada yang percaya apabila di saat panas terik matahari sekonyong-konyong semut merah bergerombol atau berjalan kian menyebar tak beraturan tandanya akan turun hujan lebat. Melalui rasi benda langit, orang dapat menentukan arah mata angin atau pergantian musim.
Tanda-tanda zaman lain yang berupa peninggalan budaya ciptaan manusia dapat diketahui perjalanan tingkat peradaban. Relief pada dinding candi atau surat-suratan di bebatuan, kita dapat memperoleh informasi tentang tingkat peradaban waktu itu. Dengan buku-buku kuno dapat pula diperoleh catatan bagaimana ilmu dan ajaran diturunkan kepada anak-cucunya, dan masih banyak lagi kandungan seisi alam ini yang sifatnya mengajak berkomunikasi dan memberikan informasi kepada makhluk khususnya bagi manusia.
Dengan melihat gambaran gambaran di atas dapat dipertanyakan apakah Komunikasi itu? apa sih arti Komunikasi itu?
Pertanyaan tersebut akan dijawab melalui kutipan pendapat para ahli dan sumber lainnya sebagai berikut:
1. William Albig dalam bukunya Public Opinion mengemukakan: "Komunikasi adalah proses pengoperan lambang-lambang yang mengandung arti diantara individu-individu".
2. Keith Davis dalam bukunya Human Relation at Work menyatakan bahwa: "Komunikasi adalah proses jalur informasi dan pengertian dari seseorang kepada orang lain".
3. Carl I. Hocland di dalam Reader In Public Opinion and Communication mengartikan: "Komunikasi itu adalah proses dimana seorang individu (komunikator) mengoperkan perangsang (biasanya lambang-lambang bahasa) untuk merubah tingkah laku individu-individu yang lain (komunikan)".
4. Drs. Onong Uchjana Effendi, MA dalam Kamus Komunikasi : "Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan dalam bentuk lambang bermakna sebagai dua pikiran dan perasaan berupa ide, informasi, kepercayaan, harapan, himbauan, dan sebagainya, yang dilakukan seseorang kepada orang lain, baik langsung secara tatap muka maupun tidak langsung melalui media, dengan tujuan mengubah sikap pandangan atau perilaku".