Lihat ke Halaman Asli

Suyito Basuki

TERVERIFIKASI

Menulis untuk pengembangan diri dan advokasi

Mangsa Mbedhidhing, Pengaruh Aphelion atau Matahari Condong ke Utara?

Diperbarui: 16 Juli 2024   10:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hawa dingin di Pulau Jawa penyebabnya Muson atau Aphelion? (Times Indonesia) 

Mangsa Mbedhidhing, Pengaruh Aphelion atau Matahari Condong ke Utara?

Oleh: Suyito Basuki

Saya melihat informasi suhu udara di HP, hari ini Ambarawa Cerah 23 drajat Celcius; sedangkan Karanggondang Cerah 24 drajat Celsius.  Ambarawa Kabupaten Semarang adalah tempat sekarang saya banyak menghabiskan waktu sekarang ini.  Sebelumnya saya tinggal di desa Karanggondang Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara menjalankan tugas sehari-hari.

Kedua daerah yang sebutkan ini sangat kontras.  Ambarawa terletak 40 km dari kota Semarang.  Ambarawa yang pernah menjadi ibukota Kabupaten Semarang ini berada di 486 m di atas permukaan air laut.  Perkampungan, khususnya di daerah Ngampin, terdapat di lereng bukit dan tanah perkebunan.  Letak Ambarawa yang berada di jalur lintas Semarang -- Yogyakarta menjadikan Ambarawa terhitung sangat ramai.

Ambarawa berdekatan dengan kota Salatiga.  Suhu udara sehari-hari antara kedua daerah itu hampir sama.  Keduanya terkenal dengan daerah yang memiliki suhu udara yang dingin.

Sementara Karanggondang Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara, terletak di dekat Laut Jawa.  Ada 2 (dua) buah pantai yang dimiliki karanggondang, yakni Pantai Pailus dan Pantai Mpu Rancak.  Pantai Pailus memiliki pasir putih dan ombak yang tenang serta air laut yang bersih.  Dengan demikian banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar atau luar kota untuk mandi dan bercengkerama di pinggir pantai.  Sedang Pantai Mpu Rancak lebih menyediakan wisata kuliner.  Berbagai menus sea food bisa didapatkan di warung-warung yang berjajar di pantai Mpu Rancak ini.

Sebagaimana daerah Jepara pada umumnya, Karanggondang memiliki suhu udara yang panas.  Suhu udara umumnya berkisar 32 drajat Celcius.  Suhu udara yang panas ini membuat tubuh mudah berkeringat.  Meski demikian, keadaan suhu udara yang panas ini tidak menyurutkan orang untuk bekerja keras mengolah bahan kayu menjadi peralatan meubel dan ukiran yang menjadi denyut nadi ekonomi orang-orang Jepara.

Mangsa Mbedhidhing

Beberapa hari sebelumnya, Ambarawa suhu udaranya mencapai 19 drajat Celcius.  Tidak hanya Ambarawa saja, tetapi juga di Karanggondang Jepara memiliki penurunan suhu udara yang drastis.

Beberapa daerah khususnya di Jawa, sebagaimana yang ditulis berbagai akun di twitter mengalami penurunan suhu udara.  Ada bahkan yang bilang suhu udara di daerahnya seperti di kutub utara. Ada juga akun yang membuat video bahwa tanah perkebunan di daerah Dieng seperti diselimuti es diimbuhi ada warning di bulan Agustus akan lebih dingin lagi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline