Bawen adalah nama sebuah kelurahan dan kecamatan di Kabupaten Semarang Jawa Tengah. Di daerah Bawen ini banyak tumbuh industri textil, sehingga selain penduduk setempat, banyak pula para pendatang yang bermukim di daerah ini. Dengan demikian, penduduk Kelurahan Bawen sangat padat.
Bawen juga merupakan daerah perlintasan utama kendaraan-kendaraan dari arah Semarang yang akan menuju ke Salatiga/ Solo atau ke Yogyakarta.
Dari jalan turunan Merak Mati maka jika akan ke Yogyakarta arah kendaraan belok ke kanan. Sedangkan jika akan ke arah Salatiga, Solo, Jawa Timur, kendaraan lurus, turun melewati lampu trafic light (TL, kami biasa sebut lampu bangjo 'abang ijo') yang adalah pertigaan keluar (exit) tol Bawen.
Di Bawen juga ada terminal, di dekat jalan tol yang ramai dan legendaris. Bus-bus yang berjalan ke arah Yogyakarta ataupun ke Salatiga/ Solo akan melakukan transit di situ untuk menurunkan dan menaikkan penumpang.
Pada waktu masyarakat belum memiliki alat transportasi berupa motor atau mobil seperti sekarang ini, di mana masyarakat mengandalkan moda transportasi bus, terminal Bawen ini ramainya penumpang bukan kepalang, lebih-lebih pada waktu hari-hari raya, khususnya hari raya Idul Fitri.
Masyarakat yang mau pulang kampung, di terminal Bawen itulah mereka menunggu bus atau berganti bus ke arah tujuan mereka masing-masing.
Kecelakaan Tragis
Semalam (23/9), hari Sabtu malam Minggu 23 September 2023, terjadi sebuah kecelakaan di jalan turunan Bawen yang menuju lampu TL pertigaan exit tol Bawen.
Menurut keterangan polisi, sebuah kendaraan truk trailer yang dikendarai oleh Agus Riyanto (44) penduduk daerah Klepu Krajan 03/01 Klepu Donorojo berjalan menuju arah Salatiga mengalami rem blong sehingga menabrak 4 buah mobil dan 9 sepeda motor yang sedang berhenti di lampu TL.
Akibat kecelakaan itu terdapat 3 korban meninggal dunia dan 9 orang alami luka ringan. Kerugian material karena peristiwa kecelakaan itu menurut taksiran polisi sekitar 90 juta rupiah.