Lihat ke Halaman Asli

Tamsil Debu

Diperbarui: 13 Desember 2022   17:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh : Sutris Danu

Debu-debu mengganggu

Terbang tanpa kenal waktu

Menempel atas tubuh-tubuh yang ayu dan sayu

Sepanjang jalan-jalan kotaku

Kau kecil dekil tanpa arti

Jijik orang memandang muak menyesakkan

Kau dibenci meski tidak peduli

Tak diharap akan kehadiranmu

Namun bila air susah didapat kau jadi penyelamat

Teman setia bagi yang lara

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline