Lihat ke Halaman Asli

Sutomo Paguci

TERVERIFIKASI

Advokat

Airlangga Hartarto Lebih Berpeluang

Diperbarui: 16 Agustus 2021   10:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Baliho Airlangga Hartarto (KOMPAS.COM/HENDRA CIPTO)

Airlangga Hartarto (AHA) adalah kuda hitam bakal capres dengan kadar hitam yang makin berkurang. Berganti warna terang yang makin jelas, warna menuju pencapresan 2024, melalui baliho-balihonya di seluruh Indonesia.

Betapa tidak. Awalnya AHA kurang diperhitungkan. Tapi makin ke sini makin menjanjikan peluang menantang Prabowo. Seiring gelagat Gandjar Pranowo tidak mendapat restu dari partainya.

Posisi Gandjar makin ringkih. Dia bukan siapa-siapa di partai. Mirip Jokowi 2014 lalu. Bedanya, Jokowi disayang partainya.

Selain itu, taji AHA makin tajam dengan sederet prestasi jabatan mentereng, mulai Ketua Umum Partai Golkar, Menko Perekonomian, dan Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) dengan rantai komando seluruh kepala daerah di Indonesia, termasuk Gubernur Jawa Tengah Gandjar Pranowo. 

Sebagai Ketua KPC PEN, AHA berwenang memerintahkan seluruh kepala daerah di Indonesia untuk, misalnya, memperketat penanganan Covid-19 termasuk memperketat PPKM.

Sebagai Jenderal andalan Jokowi dalam perang melawan Covid-19, AHA menunjukan prestasi dengan ketegasan pemberlakuan PPKM Jawa Bali dan beberapa daerah di Indonesia. Upayanya mulai menunjukan hasil. Laju Covid-19 mulai terkendali.

AHA nampak bertangan emas. Apa saja jabatan yang dipegangnya menunjukan prestasi yang membanggakan Presiden Jokowi. Sebagai Menko Perekonomian, AHA sukses mengantarkan pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2021 melejit hingga 7,07 persen dan ini terbaik di kawasan.

Kinerja ekspor Indonesia juga menunjukan angka yang luar biasa di tengah gempuran pandemi. Data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor Indonesia bulan Juni lalu naik 54,46 persen dibandingkan bulan Juni 2020 lalu.

Disamping itu, peluncuran Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko melalui Sistem Online Single Submission (OSS) pada oss.go.id oleh Kementerian Investasi/BKPM menjadi tonggak penting reformasi perizinan dan birokrasi era 4.0.

Dari semua calon penerus Jokowi yang paling mungkin meneruskan agenda pembangunan besar-besaran yang dijalankan Jokowi, sejauh ini hanya AHA.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline