Lihat ke Halaman Asli

Sutomo Paguci

TERVERIFIKASI

Advokat

Foto Uniknya Jembatan Akar

Diperbarui: 24 Juni 2015   22:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1351520596550219101

PADANG -- Awalnya saya hanya bermaksud melihat perkebunan gambir di Siguntua, Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat, hari Minggu (28/10) lalu. Tahu-tahu keterusan ke Kecamatan Bayang Utara, masih di kabupaten yang sama, tepatnya ke objek wisata jambatan aka (jembatan akar). Kebenaran sudah 14 tahun saya tidak ke tempat ini. Tidak banyak yang berubah pada jembatan akar itu sendiri. Masih seperti 14 tahun lalu saat pertama saya berkujunjung ke jembatan akar yang dibuat Pakiah Sutan tersebut.  Hanya saat ini sudah ada musholla, WC (tidak berfungsi), dan beberapa bangunan baru lainnya di pangkal jembatan. Entah tahun berapa Pakiah Sutan membuat jembatan akar ini. Tidak ada keterangan pasti. Menurut keterangan ibu Halimah (50), warga yang tinggal di sana, jembatan akar tersebut sudah dibuat berpuluh tahun yang lalu, sudah ada sebelum ia lahir, dibuat untuk menghubungkan dua perkampungan yang dipisahkan sungai. Sejarah awalnya, Pakiah Sutan menanam dua batang pohon beringin di kedua tepi sungai. Saat akar-akarnya tumbuh menjulur kemudian dijalin sedemikian rupa dengan bilah-bilah bambu. Terus dirawat jalinan akar tersebut tiap lewat jembatan. Lama-lama akar-akar itu menempel satu sama lain. Rute jalan untuk mencapai objek wisata jembatan akar nan unik ini... start dari kota Padang menuju Kecamatan Bayang Utara, Kabupaten Pesisir Selatan, dengan jarak 88 km. Sesampai di Simpang Kecamatan Bayang Sani (foto 1) belok ke kiri. Dari simpang ini (foto 1) terus jalan ke arah hulu sampai ketemu gerbang jembatan akar. Dari simpang (foto 1) hingga ke jembatan akar jaraknya tinggal 18,7 km lagi. [caption id="attachment_206527" align="aligncenter" width="300" caption="Foto 1: Simpang Bayang Sani, ke objek wisata Jembatan Akar"][/caption]

13515208981799852267

Foto 2: Lihat dari seberang

[caption id="attachment_206529" align="aligncenter" width="300" caption="Foto 3: Jalinan akar dilihat dari atas"]

13515210271709330949

[/caption] [caption id="attachment_206530" align="aligncenter" width="300" caption="Foto 4: Jalinan akar dilihat dari bawah"]

1351521099828905057

[/caption] [caption id="attachment_206531" align="aligncenter" width="300" caption="Foto 5: Warga meniti jembatan"]

13515211821078666246

[/caption] [caption id="attachment_206532" align="aligncenter" width="300" caption="Foto 6: Di tempat orang duduk itu ada dipasang kawat berduri, artinya, dilarang duduk."]

1351521338344035287

[/caption] (*) Semua foto koleksi SP

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline