Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Mari Kita Sambut Film Dokumenter Terbaru

Diperbarui: 2 Juni 2024   17:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

HTR  (dokpri)


Bila pasar film Indonesia dikenal yang paling gurih adalah memproduksi film dengan genre horror. Maka Imajinari dikenal selalu memproduksi film anti mainstream.

Setelah meluncurkan tiga film dengan tiga genre berbeda, maka pada produksi ke empat, Imajinari bekerja sama dengan Juni Production memproduksi sebuah film musik dengan genre film dokumenter. Apakah film produksi keempat ini akan berhasil di pasaran? Kita tunggu saja. Sebagai film yang didedikasikan sebagai hadiah ulang tahun bagi Raisa, film ini akan dirilis mulai tanggal 6 Juni 2024, bertepatan dengan tanggal ulang tahun Raisa.

Apa jaminan film "Harta Tahta Raisa" bakal sukses di pasaran? Kalkulator produser atau otak bisnis mereka sudah berhitung dengan teliti.

Film ini adalah film musik yang sangat menghibur, pasti akan disukai masyarakat Indonesia yang haus hiburan. Paling tidak ada YourRaisa, fans berat Raisa, seperti halnya Army fans BTS, yang selalu setia mengikuti setiap gerakan idolanya. Bila Raisa sanggup menaklukkan GBK pada konsernya 2023, maka diestimasikan film ini juga akan sukses.

Film dibuka dengan adegan kocak, di mana seorang promotor musik bertangan dingin yang selalu sukses mementaskan penyanyi pendatang baru, disandera sekelompok preman, yang ketuanya ingin  menjadi penyanyi beken, dan promotor ini menyanggupinya, demi keselamatan jiwanya.

Lalu film masuk ke konser GBK, dimana penonton "dipaksa" berkaraoke dengan salah satu lagu hit Raisa, dengan menampilkan teks lirik lagu dengan latar belakang kemeriahan konser.

Tergambar betapa anggunnya Raisa dengan jubah birunya tampil di panggung setelah Vidi Aldiano nenyelesaikan tugasnya sebagai penyanyi pembuka.

Setelah itu film beralih ke sebuah resto, dimana Raisa mengevaluasi konser dengan Boim. Diperlihatkan adegan kocak ketika waiter menuangkan minuman dengan atraksi yang membuat keduanya terpukau.

Film kemudian mempertontonkan kisah Raisa meniti karier, dari masa kecilnya, jatuh bangun saat memproses album perdana, kiprahnya di Juni Record dan diakhiri dengan konser GBK kembali.

Tampaknya film dokumenter ini biasa-biasa saja, sesuai pakem, sepertinya terinspirasi film musik "Bohemian Rhapsody" nya Freddy Mercury saat konser "AID for Africa".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline