Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Mengenal Makan Siang Saat Koteka Trip 4

Diperbarui: 26 Oktober 2022   05:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliner (dok: yus)


Pada Koteka Trip 4 makan siang dijamu oleh Disparbud Kota Bogor. Makan siang ditengah sawah, sungguh sangat menyenangkan. Apalagi disediakan balai-balai dari bambu yang luas. Sehingga kita bisa tiduran atau leyehan untuk beristirahat sejenak meluruskan tubuh sebelum mulai makan siang  Bagi yang tidak mau tidur, tetap masih bisa duduk atau bersila, sambil berbincang santai.

Makan siang sengaja tidak di rumah makan, tetapi hasil karya staf atau panitia dari Disparbud Bogor. Mojang-mojang geulis dengan trampil menyiapkan makan siang yang telah disiapkan dari rumah lalu ditata diujung balai-balai.

Kulinernya tidak mewah, sederhana, namun sangat menggugah selera. Berupa makanan rumahan khas Sunda. Menunya terdiri dari nasi liwet yang diletakkan didalam tempat nasi dari bambu.

Nasi liwet Sunda adalah nasi yang dimasak dengan santan dan kaldu ayam serta rempah-rempah seperti daun salam, serai, cabai sehingga memiliki aroma  yang sedap dan berasa gurih.

Biasanya disantap dengan pepes ikan atau lainnya, namun kali ini supaya praktis disajikan pilihan ayam goreng atau ayam bakar. Juga ada teri kacang, tahu goreng dan mendoan goreng.

Tidak itu saja, tetapi ada kuliner yang sangat menarik, yaitu tumis jantung pisang. Bagi bukan orang Sunda, mungkin tampaknya aneh, kuliner ini sangat unik, sehingga banyak orang akhirnya menyukainya karena tekstur sayuran ini menyerupai daging, sehingga sangat cocok bagi mereka yang tergolong vegan.

Cara membuatnyapun cukup mudah.Setelah minyak panas, masukkan bawang merah, bawang putih, daun jeruk, daun salam dan cabai merah, lalu tumislah hingga mengeluarkan bau harum. Lalu masukkan jantung pisang, juga tambahkan garam dan gula. Aduk hingga rata.

Setelah itu tuangkan santan, dan aduk hingga santannya menyatu, baru disajikan.

Menurut pembuatnya, jantung pisang yang digunakan adalah dari pisang raja, kepok atau batu, jangan menggunakan jantung pisang ambon.karena rasanya kurang enak.

Tentu tidak ketinggalan sambal, kerupuk dan lalapan, seperti labu Siam, selada dan mentimun, serta buah pisang. Untuk minumnya tersedia teh tawar hangat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline