Karena Koteka Trip resmi susah berakhir pada destinasi pamungkas di Kafe Sunyi, maka kunjungan ke Kafe Batavia disebut optional.
Untuk memasuki Kafe Batavia dan berfoto harus memesan makanan atau minuman yang tarifnya cukup mahal Untuk ukuran blogger.
Kafe Batavia interiornya sangat bagus, dipenuhi foto-foto tempo dulu. Dari lantai dua, kami ber 12 bisa melihat lapangan Fatahillah dari ketinggian.
Menu Kafe Batavia adalah makanan Belanda seperti bitterballen dan popprtjes. Juga terdapat masakan Indonesia yang tentu dicari tamu asing. Untuk kudapan ringan banyak pilihan kue-kue lezat.
Bitterballen adalah bola-bola daging yang disantap dengan mayonnaise. Bersama popprtjes adalah makanan andalan di Kafe ini. Popprtjes adalah kue bulat yang dicocol dengan gula putih.
Kompasianer yang belum pernah mengunjungi Kafe ini brrdecak kagum, termasuk toiletnya wah katanya.
Kafe Batavia pangsa pasarnya adalah orang asing dan golongan menengah keatas.