Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Film

Diperbarui: 16 Juli 2022   07:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster film (sumber: kompas.com)


KOMiK komunitas penggemar film Kompasiana hari ini Jum'at 15 Juli 2022 mengadakan nobar melalui kanal Klik Film. Yang dilanjutkan dengan webinar Komik Talk untuk berbincang dengan sutradara Hanny R. Saputra.

Serunya voucher gratis baru di kirim via WA jam 18.00 padahal Komik Talk berlangsung jam 20.00, maka akibatnya 28 peserta kelabakan antara nonton dan webinar. Sebaiknya, untuk di kemudian hari, pengiriman voucher sebaiknya diberi jedah 1 jam, sehingga peserta bisa lebih fokus mengikuti Komik Talk.

Webinar sendiri berlangsung terputus-putus, karena sutradara berbicara didalam mobil dalam perjalanan ke Surabaya. Hanny sangat terkesan dengan komunitas KOMIK yang sangat antusias bertanya, baik mengenai cerita film hingga teknik pengambilan gambar. Pertanyaan berbobot bahkan lebih kritis dari wartawan.

Film "How Are You, Really" sendiri dirilis 13 Juli 2022, artinya masih fresh in the oven. Film yang diedarkan Cinemags ini bisa ditonton melalui aplikasi Klik Film.

Mau tahu jalan cerita film ini? Saya yang sudah menonton film bergenre drama percintaan ini sangat memuji pengambilan gambar dan cara mengakhiri cerita.

Sinopsis

Film ini berkisah tentang pasangan suami isteri yang tampaknya bahagia, karena suami sangat memanjakan isterinya dengan hadiah-hadiah. Ternyata pemberian hadiah ini sebagai kamuflase untuk  perselingkuhan yang dilakukannya.Suami (Kevin Julio) sering mengecewakan isterinya, dengan tiba-tiba membatalkan acara atau tidak menjemput isterinya (Jihand Aimita) di toko bunga padahal sudah berjanji dengan alasan harus lembur.

Lambat laun, Mirah sang isteri menyadari bahwa is telah diselingkuhi oleh siaminya. Meski sudah tahu, Mirah memiliki filosofi bahwa perkawinan harus dipertahankan seperti sebuah tattoo yang telah dibuat. Sebuah perkawinan tidak seperti bunga yang bisa diganti setelah layu. Filosofi ini dipegang erat oleh Mirah karena berkaca pada nasib perkawinan orang tuanya yang berantakan, sehingga Mirah harus diasuh oleh seorang wanita yang dianggap sebagai ibinya.

Sementara pada awal film digambarkan, Rendra (Jeff Smith) yang sedang  menghadiri pesta perkawinan temannya. Rendra yang mau bekerja apa saja asal halal, saat itu bekerja sebagai seniman tattoo. Dia memiliki filosofi bahwa perkawinan itu tidak berguna. Rendra juga berkaca pada nasib perkawinan orang tuanya yang berantakan. Bahkan  Rendra mengalami kecelakaan saat mengejar Mobil ayahnya yang selingkuh. Sementara ibunya tetap teguh berusaha mempertahankan perkawinan semu yang dibenci oleh Rendra.

Karena letak toko bunga Mirah dan studio tattoo Rendra berseberangan, Mirah sering minta tolong pada Rendra. Dan pertemuan ini yang mrmantik benih cinta  keduanya. Rendra yang mengetahui suami Miirah selingkuh, semula tidak peduli.  Namun setelah mengetahui filosofi Mirah yang sama dengan ibunya, Rendra mulai tidak setuju dengan Mirah lalu menyerahkan studio tattoonya kepada temannya dan dia kabur.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline