Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Wisata Aceh, dari Selancar Hingga Kopi Saring

Diperbarui: 12 Desember 2021   08:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ikon (sumber: kompas.com)

Pernahkah kita merencanakan wisata ke Aceh ? Meski hingga saat ini masih jarang orang yang mengagendakan untuk liburan ke Aceh, mungkin kekhawatiran adanya razia oleh polisi syariah. Stigma seperti ini harus dihapus, karena sebenarnya Aceh sangat patut dikunjungi karena keindahannya.

Untuk mengetahui tentang Aceh, pada Koteka Talk 65 yang bertajuk "Wonderful Indonesia, Aceh, Serambi Mekah yang Terlupakan", khusus diundang Diaz Dizzman, salah satu admin Koteka yang sedang ditugaskan ke Aceh. Acara ini dipandu dengan apik oleh Ony Jamhari, admin Koteka lainnya.

Banda Aceh adalah ibukota provinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang dijuluki Serambi Mekah ini menjadi lokasi tugas dari admin Koteka Diaz Jose Dizzman sejak akhir Januari 2021. Meski pernah dilanda bencana tsunami yang memporakporandakan Banda Aceh dan sekitarnya, namun sekarang sudah rapi kembali. 

Yang  menghebohkan meski pantai Timur Aceh tersapu tsunami, namun beberapa masjid di Aceh selamat, diantaranya masjid Baitturrachman yang kini menjadi ikon kota Banda Aceh. Bahkan masjid ini sekarang makin megah dan indah dengan tambahan kuncup seperti masjid Nabawi di Madinah.

Diaz (dok: koteka)2

Provinsi Aceh memiliki wisata yang lengkap, karena ada gunung, pantai dan kuliner. Kita dapat membagi provinsi Aceh atas enam zona wisata yaitu:

1. Pantai Barat, yang bentuknya memanjang hingga ke Nias di Sumatera Utara. Pantai disini terkenal indah dan memiliki ombak yang menantang bagi para peselancar. Selain pantai di latar belakangnya terdapat bukit,  jadi perpaduan bukit dan pantai yang jarang terjadi.

2. Kota Sabang, sebagai kota di ujung Barat Indonesia, memiliki Tugu Titik Km 0 seperti di kota Merauke di ujung Timur Indonesia. Bila kita telah mengunjungi Tugu Titik Km 0 ini akan mendapat sertifikat. Di dekatnya terdapat pulau Rumbiah yang di masa lalu menjadi embarkasi bagi orang Indonesia yang akan menunaikan ibadah haji, karena pesawat udara dan kapal harus mengambil persediaan air tawar disini.

Di Sabang juga ada bekas goa-goa Jepang, sebagai pertahanan untuk menghalau musuh yang akan memasuki wilayah Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline