Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Jangan Meremehkan Siapapun

Diperbarui: 31 Januari 2021   18:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Meremehkan (sumber: rumahyatimindonesia.com)

Mungkin Anda saat ini memperoleh kedudukan sebagai manajer atau direktur pada sebuah perusahaan. Sehari-hari Anda harus menghadapi staf atau anak buah yang harus Anda pimpin agar menjalankan tugasnya dengan baik dan benar.

Meskipun orang-orang yang Anda pimpin ini tergolong jabatan rendah, namun tidak boleh Anda perlakukan dengan semena-mena.

Seekor semut kecil yang tampak tidak berdaya, ternyata dapat merepotkan siapapun bila sang semut masuk ke dalam telinga Anda.

Sama halnya dengan duri kecil tampaknya biasa-biasa saja, namun bila duri ini menusuk ke dalam kulit Anda tentu sangat menyakitkan dan harus segera dicabut.

Oleh sebab itu janganlah meremehkan staf yang jabatannya rendah. Dapatkah Anda bayangkan sebuah kantor yang megah, seperti apa jadinya bila tidak memiliki seorang anggota kebersihan kantor (office boy atau office girl) yang sering disebut bagian Cleaning Service.
Tentu Anda tidak dapat bekerja dengan nyaman, meski mereka adalah bawahan Anda dan Anda sebagai atasan mereka.

Jika tidak ada yang disebut bawahan atau anak buah, mungkin Anda tidak dapat disebut sebagai atasan atau boss.

Meski secara jabatan, office boy atau office girl adalah jabatan rendah, mereka tetap patut dihargai agar Anda dapat menerapkan nilai-nilai kebaikan pada gaya kepemimpinan Anda. Jadi, ingatlah untuk tidak meremehkan siapapun.

Sebuah perusahaan ibarat sebuah pohon besar yang berasal dari bibit pohon yang sangat kecil.
Pohon besar tampak kokoh karena ditopang oleh akar yang kuat.

Sama halnya dengan manusia yang harus mulai dengan merangkak, berdiri, berjalan hingga mampu berlari.

Secara prinsip meski Anda seorang pimpinan di perusahaan, kantor atau pabrik, Anda tetap harus menghargai dan bersikap santun pada semua orang. Jangan sekali-kali menunjukkan sikap sombong dan arogan.

Semua yang Anda miliki, harta, jabatan maupun kepandauan sifatnya hanya sementara. Ketenaran hanya sesaat, kekuasaan dapat tumbang setiap saat karena hanya bersifat sementara.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline