Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

I Hate Monday

Diperbarui: 2 September 2020   09:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Monday (sumber: moeslimvoice.com)

Kalau Anda senang mengamati sosial media, Anda tentu sering menemukan istilah pada awal pekan atau hari pertama dalam sebuah minggu "I Hate Monday". Istilah ini senang ditulis orang-orang pada hari Senin, jarang oleh menulis dia benci pada hari lain, misal Rabu atau Kamis. 

ang lebih sering adalah "Thanks God, it's Friday" karena besoknya Sabtu dan lusa Minggu adalah hari libur bekerja. Tentunya ini tidak berlaku bagi mereka yang harus masuk kerja Senin hingga Sabtu.

Seseorang membenci hari Senin karena biasanya susah untuk bangun pagi pada hari Senin. Hal ini bisa disebabkan karena Anda terlalu lelah karena berekreasi dua hari penuh, misal harus menyetir mobil di daerah yang macet berat.

Atau kebalikannya, Anda justru kebanyakan tidur, karena membayar hutang kelelahan sepanjang  pekan lalu dengan lebih banyak tidur, sehingga badan lemas.

Padahal setiap hari harusnya sama, suatu hari tidak ada yang boleh disebut hari istimewa, karena tiap hari adalah sama. Tidak selalu hari Senin adalah hari yang super sibuk sehingga Anda harus bekerja lebih lelah lalu memberi predikat bahwa hari Senin sangat melelahkan.

Padahal hari Senin adalah awal pekan yang harus Anda sambut dengan antusias, karena merupakan hari pertama dari awal pekan Anda. Anda dapat mengawali awal pekan Anda dengan semangat agar bisa memberi semangat pada hari-hari berikutnya sepanjang pekan.

Anda sebaiknya mengawali sebuah pekan yang baru dengan ungkapan rasa syukur telah berhasil melalui pekan-pekan sebelumnya dengan baik, sehingga Anda sangat antusias menyambut pekan yang baru.

Jadilah manusia yang mampu melawan arus utama dengan merubah kebiasaaan berujar " I Love Monday". Sanggupkah Anda?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline