Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Belajar dari Burung

Diperbarui: 9 Agustus 2020   22:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Burung (sumber: youtube.com)

Pada era pandemi Covid-19 ini banyak karyawan yang terkena pemutusan hubungan kerja, entah karena tempat kerjanya tutup atau merugi. Banyak mantan karyawan yang merasa putus asa bahkan yang ekstreem mau bunuh diri karena tidak tahan dengan kesulitan hidup yang datang tiba-tiba. Atau ada yang ingin berbuat nekad melawan hukum melakukan kejahatan.

Bila Anda sedang terhimpit masalah cobalah untuk melihat pada burung. Burung tidak pernah punya rumah apalagi tempat kerja, namun mereka masih selalu mampu berkicau dengan merdu.

Burung tiap pagi selalu terbang neninggalkan sarangnya untuk mencari makan, sama halnya dengan manusia yang pergi bekerja. Padahal burung belum memiliki kepastian akan mendapat makanan dimana. Bila beruntung sore hari burung pulang ke sarang dengan membawa makanan untuk anak-anaknya.

Bila dia tidak beruntung maka dia dan anak-anaknya harus puasa menahan lapar, namun Anda tidak pernah mendengar ada burung yang mencoba bunuh diri dengan menghempaskan diri ke batu, terjun ke sungai atau laut apalagi minum racun serangga.

Burung selalu optimis hidupnya. Meski kelaparan burung tetap berkicau dengan merdu. Rupanya burung lebih memahami hakekat kehidupan.

Bagaimana dengan Anda? Apakah manusia yang memiliki akal budi kalah dengan burung dan menjadi mudah putus asa dan harus mengalami depresi?

Manusia harus mampu berikhtiar, berusaha apapun asal halal. Misalnya bercocok tanam hidroponik di rumah, berjualan secara daring apapun yang bisa dijual pasti teman yang masih mampu akan mau membeli dari Anda. Yang penting barang Anda bagus, makanan Anda lezat dan selalu diantar tepat waktu. Tidak perlu merasa malu berusahalah apa saja asal halal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline