Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

Idul Fitri Paling Berkesan

Diperbarui: 24 Mei 2020   10:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Idul Fitri (sumber: manado.tribbunnews.com)

Setelah selesai bersih-bersih rumah, maka kami tinggal berbelanja daging dan bungkus ketupat. Biasanya ibu sudah menyediakan bumbu-bumbu sebelumnya. Daging dibeli terakhir supaya lebih segar meski saat membelinya harus sedikit berebutan dengan pembeli lainnya. Biasanya kami membeli daging ayam untuk opor ayam dan ayam goreng dan daging sapi untuk rendang daging. Lalu hati sapi untuk sambal goreng hati. Untunglah rumah kami dekat dengan sebuah super market besar sehingga kami tidak pernah kawatir kehabisan daging. Sedangkan untuk bungkus ketupat biasa kami beli di pasar tradisionil dari pengrajin janur.

Sehari menjelang Idul Fitri biasanya kami mulai berbelanja daging pada siang hari dan mulai memasak sore hari sekalian berbuka puasa bersama. Malam harinya kami bersama-sama memasak ketupat, opor ayam, sambal goreng hati dan rendang daging.  Kami juga menggoreng kacang untuk camilan keluarga dan suguhan para tamu dan tetangga yang berkunjung.

Kadang kami memasak hingga tengah malam namun kami harus beristirahat agar bisa bangun pagi untuk mengikuti sholat Ied. Meski badan kami lelah  namun bila masakan sudah siap semua kami bisa beristirahat dengan rasa puas.

Malam menjelang Idul Fitri meski harus kerja keras di dapur namun memberikan kesan puas pada setiap Idul Fitri. Karena esok kami dapat menyantap makanan bersama keluarga besar, termasuk dengan para tamu yang datang berkunjung.

Saling mengucapkan Selamat Idul Fitri dan saling memaafkan adalah momen paling berkesan di penghujung bulan Ramadan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline