Lihat ke Halaman Asli

Sutiono Gunadi

TERVERIFIKASI

Blogger

"21 Bridges", Kejar-kejaran Hidup Mati antara Polisi Vs Pembunuh

Diperbarui: 30 November 2019   07:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Chadwick memerankan Andre Davis (sumber: pipocasclub.com.br)

Film diawali dengan adegan misa requim untuk kematian seorang polisi yang terbunuh setelah berduel melawan tiga penjahat. Dua penjahat berhasil dilumpuhkan, namun penjahat terakhir menghabisi nyawanya. Polisi ini meninggalkan seorang isteri dan seorang anak laki-laki

Dua penjahat Michael (Stephan James) dan Ray Jackson (Taylor Kitsch) berbekal senjata laras panjang pada awalnya menyatroni rumah makan yang diketahui menyimpan kokain di brankasnya. Ke dua penjahat ini pada awalnya mendapat informasi terdapat 30 kilogram kokain, ternyata di brankas ditemukan 300 kilogram.

Karena panik, ke dua penjahat hanya membawa kabur 50 kilogram kokain. Saat sedang memasukkan kokain ke dalam bagasi mobil, muncul polisi sehingga terjadilah baku tembak yang berakhir dengan tewasnya delapan anggota kepolisian New York.

Andre Davis (Chadwick Boseman) si anak laki-laki kecil yang ayahnya terbunuh tadi telah menjadi polisi mengikuti jejak mendiang ayahnya, karena merasa ada DNA polisi ditubuhnya.

Davis yang sedang dalam pemeriksaan provost, karena kebrutalannya, akhirnya ditugaskan menangkap pembunuh ke delapan polisi tersebut, ia segera memutuskan untuk menutup pulau Manhattan dengan cara menutup 21 jembatan, 3 jalur sungai dan kereta, dalam upayanya menangkap pelaku pembunuhan. Namun ia harus berpacu dengan waktu, karena izin menutup Manhattan hanya sampai jam 05.00 dini hari.

Guna menangkap pembunuh polisi, Davis bekerja sama dengan Frankie Burns (Sienna Miller) dari Badan Narkotika Nasional. Dan Davis mencurigai kedatangan polisi ke rumah makan tersebut bukanlah suatu kebetulan.

Davis berpasangan dengan Burns (sumber: sinemaizle.org)

Dalam pemburuannya, Davis selalu diawasi McKenna (J.K. Simmons) karena memiliki rekam jejak buruk, dianggap polisi pintar yang brutal, karena Davis dengan mudah menembak mati penjahat. Hal ini seperti balas dendam atas kematian ayahnya di tangan penjahat yang membuat ibunya shock dan menjadi pikun.

Dibalik pengejaran ini justru terungkap konspirasi besar yang terkait dengan masa lalu Davis dan kasus yang sedang diselidikinya. Davis dengan luar biasa berhasil meringkus ke dua penjahat pembunuh ke delapan polisi, sekaligus dengan berani mengungkap kebobrokan yang terdapat di internal kepolisian.

Chadwick mampu berperan dengan sempurna sebagai polisi yang selalu curiga dan tidak percaya pada siapapun. Sebagai polisi yang ganas di lapangan, namun Chadwick juga memerankan seorang anak yang berbakti pada ibunya.

Aksi Davis mengejar pembunuh (sumber: denofgeek.com)

Film ini sangat menarik ditonton karena menggambarkan lika liku dalam pengungkapan misteri yang tersimpan di dalam kisahnya. Meski film ini tergolong cukup brutal karena menampilkan darah berceceran dimana-mana.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline