Lihat ke Halaman Asli

Suryokoco Suryoputro

Desa - Kopi - Tembakau - Perantauan

NGOBROL PAGI #011 Sharing Session LMS Kemendesa PDT @KompasianaDESA

Diperbarui: 29 Januari 2025   08:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tomy Risqi (Team Leader P3PD Kemendesa)

RISALAH PERTEMUANNGOBROL PAGI Desa 011

Hari/Tanggal: Rabu, 29 Januari 2025
Waktu: 06:00 - 07:39 WIB
Tempat: Zoom Meeting Ruang Komunitas
Topik: Sharing Session LMS Kemendesa PDT
Narasumber: Tomy Risqi (Team Leader P3PD Kemendesa)
Moderator: Suryokoco

I. Pembukaan

Suryokoco membuka acara dengan salam dan pengantar tentang pentingnya Learning Management System (LMS) dalam mendukung peningkatan kapasitas pendamping desa. Disampaikan bahwa LMS Kemendesa PDT bertujuan untuk memberikan kemudahan akses pembelajaran bagi pendamping desa dan masyarakat.

II. Pemaparan oleh Narasumber (Tomy Risqi)

  1. Pengenalan LMS Kemendesa PDT

    • LMS dirancang untuk meningkatkan kapasitas pendamping desa secara digital.
    • Fokus utama adalah peningkatan efektivitas belanja desa dan pemberdayaan masyarakat desa.
    • LMS memungkinkan pembelajaran fleksibel tanpa batasan ruang dan waktu.
  2. Cakupan LMS

    • LMS mencakup pelatihan untuk pendamping desa dan pamong desa.
    • Modul yang tersedia meliputi perencanaan berbasis data, literasi digital, dan ketahanan pangan.
    • Integrasi dengan sistem lain sedang dikembangkan agar lebih efisien dan mudah diakses.
  3. Peran dan Sinergi dengan Kementerian Lain

    • Pentingnya kolaborasi dengan Kementerian Dalam Negeri dan Kemenko PMK.
    • Upaya untuk menyelaraskan LMS agar bisa dimanfaatkan oleh berbagai pihak.
    • Rencana untuk menghubungkan LMS dengan platform lain agar lebih efektif.
  4. Kendala dan Tantangan

    • Masalah jaringan internet di daerah terpencil.
    • Perlu penyelarasan regulasi antar kementerian.
    • Tantangan dalam memastikan semua pendamping desa memiliki akses yang memadai.

III. Diskusi dan Tanya Jawab

  1. Integrasi LMS dengan Sistem Lain

    • Suryokoco dan peserta lain mempertanyakan kemungkinan integrasi LMS pendamping desa dengan LMS pamong desa agar akses lebih mudah.
    • Tomy Risqi menjelaskan bahwa upaya ke arah itu sedang berjalan namun masih menghadapi kendala administratif dan teknis.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline