Lihat ke Halaman Asli

Anda Orang Batak?? (Kebaikan dan Keburukan Orang Batak)

Diperbarui: 25 Juni 2015   22:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

google.com

[caption id="" align="alignleft" width="313" caption="google.com"][/caption] Batak merupakan salah satu suku di Indonesia. Asalnya berasal dari Toba Samosir,Sumatera Utara.Orang Batak memang sudah dikenal oleh orang-orang  di Indonesia bahkan di dunia. Pembawaan dan gaya bahasa orang batak memang beda dari suku-suku lainnnya di Indonesia. Bukan hanya itu, biasanya orang batak itu sangat sulit untuk mengontrol emosinya apabila dipancing. Logat kata dan pengucapan huruf E suku batak sangat kental sekali. Itulah pembeda orang batak dengan orang bersuku lainnya. Memang para politikus dan kuasa hukum terkenal banyak yang bersuku batak. Itulah yang membuat orang batak disegani karena ilmu dalam hukum dan politiknya.Banyak pengacara kondang batak yang sudah lama melintang di Indonesia dan dipergunakan jasanya.Dalam dunia tarik suara  juga tak kalah hebat. Sebut saja contoh seperti Judika,Sammy,Mita,Putri Ayu dan Vicky Sianipar. Suara mereka memang tidak diragukan lagi di tanah air. Tapi terkadang karena sulitnya mengontrol emosi membuat mereka sering sekali mengucap kata kotor dan bahkan berkelahi. Itulah yang membuat buruknya citra suku batak. Belum lagi para orang-orang batak yang terlibat hukum di Indonesia ini seperti misalnya Gayus Tambunan, Sirus Sinaga,Miranda Gultom dan para pejabat lainnya yang terlilit masalah hukum di Indonesia. Itulah serba serbi para orang batak di tanah air ini. Ada kebaikan dan keburukannya. Kebaikannya dapat kita contoh dan pergunakan untuk kemajuan indonesia dan keburukannya kita buang jauh-jauh. Supaya Indonesia bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya. Hoooraaass!!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline