Lihat ke Halaman Asli

Muridku, Ladang Amal Jariyahku

Diperbarui: 3 September 2024   08:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siswa sedang belajar (dokpri)

Pagi hari sudah menemukan siswa yang sering terlambat masuk kelas. Saat ditanyakan alasannya, karena bangun kesiangan. Konsekuensi yang didapatkan saat ada siswa yang kesiangan masuk kelas mereka ketinggalan pelajaran. 

Selain itu ada juga siswa yang suka mengganggu temannya saat belajar. Susah untuk diaturnya. Sebagai seorang guru di sekolah negeri, saya seringkali dihadapkan pada berbagai macam masalah yang melibatkan murid-murid saya. 

Mulai dari masalah belajar, perilaku, hingga masalah pribadi yang mereka hadapi. Namun, di balik setiap masalah yang ada, saya selalu berusaha melihatnya sebagai sebuah peluang untuk berbuat baik dan menebar kebaikan.

Saya percaya bahwa setiap murid adalah amanah yang Tuhan titipkan. Oleh karena itu, saya merasa terpanggil untuk membantu mereka mengatasi segala kesulitan yang mereka hadapi. Ketika seorang murid kesulitan memahami suatu materi pelajaran, saya akan berusaha mencari cara yang berbeda untuk menjelaskannya. Ketika seorang murid berperilaku nakal, saya akan mencoba untuk mencari akar masalahnya dan membantunya untuk berubah menjadi lebih baik.

Dengan membantu murid-murid saya, saya merasa telah menanam kebaikan. Kebaikan ini akan terus mengalir dan menjadi amal jariyah bagi saya. Ketika murid-murid yang saya bantu berhasil mencapai kesuksesan, saya akan ikut merasakan kebahagiaan mereka. Saya yakin bahwa setiap tetes keringat dan air mata yang saya curahkan untuk mereka akan menjadi pahala yang tak terhingga di sisi Allah SWT.

Selain itu, dengan menjadi seorang guru, saya juga dapat menularkan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai kebaikan kepada generasi muda. Ilmu yang saya berikan akan menjadi bekal bagi mereka untuk meraih masa depan yang cerah. Nilai-nilai kebaikan yang saya tanamkan akan menjadi pedoman bagi mereka untuk hidup di dunia.

Oleh karena itu, saya sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menjadi seorang guru. Saya akan terus berusaha menjadi guru yang baik dan bermanfaat bagi murid-murid saya. Semoga Allah SWT selalu memberikan kekuatan dan petunjuk kepada saya dalam menjalankan tugas mulia ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline