Lihat ke Halaman Asli

Suryan Nuloh Al Raniri

Pendidik, Penulis dan Pembicara

Mengapa Ada Tanggal 29 Februari?

Diperbarui: 28 Februari 2024   20:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Rahasia 29 Februari (foto:Suryan) 

Coba lihat kalender 2024. Pasti ada yang aneh, Ada apa ya? Perhatikan sekali lagi kalendernya. Ternyata pada bulan Februari 2024, jumlah harinya bertambah menjadi 29 hari. Lho kok bisa? Iya, tertera di kalender ada tanggal 29 Februari. Sekarang adalah tahun kabisat yang bergulir setiap 4 tahun sekali. Mengapa ada tahun kabisat?.

Tentunya masih ingat, materi IPA tentang rotasi dan revolusi bumi dan matahari. Bumi berputar pada porosnya dinamakan rotasi. Rotasi bumi menjadi perhitungan satu hari yaitu 23 jam, 56 menit atau dibulatkan jadi 24 jam. Sedangkan revolusi adalah bumi mengorbit mengelilingi matahari sebanyak 365 hari, 6 jam. 

Sehingga dari peristiwa revolusi bumi matahari dikatakan satu tahun sebanyak 365 hari. Karena ada yang tertinggal 6 jam, maka untuk memenuhi satu hari lagi di tambahkanlah satu hari setiap 4 tahun sekali, 6 jam x 4 sama dengan 24 jam. Artinya setiap 4 tahun sekali ada tanggal 29 Februari. 

Implikasinya, bagi orang yang lahir pada 29 Februari. Akan menyambut hari lahirnya setiap 4 tahun sekali. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline